Idul Adha 2022

9 Juli 2022 Jadwal Puasa Arafah di Indonesia, di Arab Saudi Sudah Idul Adha, MUI: Puasa Tetap Sah

Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyebutkan, bahwa puasa arafah yang dikerjakan tanggal 9 Juli di Indonesia dinilai tetap sah, meskipun di Mekkah sudah

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Agus Ramadhan
hajiplus.id
9 Juli 2022 jadwal Puasa Arafah di Indonesia, di Arab Saudi sSudah Idul Adha, MUI: Puasa tetap sah. 

Mengutip laman almanhaj.or.id seiring dengan perjalanan bulan dan matahari, pergantian siang dan malam, menyebabkan perbedaan terbitnya hilal di masing-masing wilayah.

Karena perbedaan ini, maka tidak mustahil memunculkan perbedaan dalam menentukan pelaksanaan perkara-perkara ibadah, seperti puasa, hari ‘Id ataupun haji, serta aktifitas ibadah lainnya.

Lantas jika mathla' tersebut mempengaruhi waktu di masing-masing wilayah, mengapa Arab Saudi lebih dahulu merayakan Hari Raya Idul Adha daripada Indonesia?

Baca juga: Keutamaan Bulan Zulhijjah, Puasa Arafah hingga Tarwiyah, Ini Jadwalnya, Lengkap dengan Niat Puasa

Dijelaskan Ustad Abdul Somad, bahwa dasar penentuan waktu untuk mengerjakan ibadah dengan penentuan penanggalan itu berbeda.

Dasar penentuan waktu shalat, kata UAS, menggunakan waktu berdasarkan perjalanan matahari.

Sementara dasar penentuan penanggalan menggunakan hilal (bulan).

"Waktu sholat pakai waktu matahari, kita di timur lebih dulu. Kalau awal bulan tu ikut Hilal, bulan yang di barat lebih dulu,' terang UAS.

Dengan demikian, lanjutnya, ibadah puasa Arafah yang dikerjakan umat muslim di Indonesia, tetap mengikuti math'la daerah masing-masing.

"Wuquf ikut apa? Ikut tanggal 9. Tanggal 9 ikut apa? Ikut tanggal 1. Tanggal 1 ikut apa? Ikut hilal. Jadi puasa tu tanggal 9, bukan tanggal 8, bukan pulak tanggal 10. Ikut mathla' daerah masing-masing" jelasnya.

Ustad Abdul Somad juga menambahkan, pebedaan waktu perayaan Idul Adha ini bukan hanya terjadi pada zaman modern saat ini.

Perbedaan ini juga pernah terjadi pada zaman kerasulan Nabi Muhammad Saw.

"Kuraib dari Madinah ke Syam. Di Syam mereka melihat Hilal malam Jum'at. Ibnu Abbas di Madinah melihat Hilal malam Sabtu," tulis UAS.

"Syam dengan Madinah aja beda mathla', apalagi Makkah dengan Pekanbaru," sambungnya. (Serambinews.com/Yeni Hardika)

SEPUTAR IDUL ADHA 1443 H

BACA BERITA LAINNYA DI SINI

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved