Kisah Inspiratif
Khadafi, Anak Muda Asal Lhokseumawe Bos Bisatopup Beromzet Rp 20 Miliar Per Bulan, Begini Kisahnya
Kisah inspiratif datang dari Khadafi, anak muda asal Lhokseumawe, pebisnis milenial di bidang teknologi informasi atau IT dengan omzet Rp 20 miliar.
Penulis: Sara Masroni | Editor: Mursal Ismail
Kisah inspiratif datang dari Khadafi, anak muda asal Lhokseumawe, pebisnis milenial di bidang teknologi informasi atau IT dengan omzet Rp 20 miliar.
SERAMBINEWS.COM - Kisah inspiratif datang dari seorang anak muda asal Lhokseumawe, pebisnis milenial di bidang teknologi informasi atau IT dengan omzet Rp 20 miliar per bulan.
Adalah Muammar Khadafi (32), pria yang biasa dipanggil Khadafi itu kini menetap di Jakarta.
Pria asal Lhokseumawe, Aceh itu mendirikan PT Amanah Karya Indonesia yang salah satu produknya yakni Bisatopup.
Bisatopup merupakan sebuah aplikasi dengan sejumlah fitur pembayaran seperti pulsa, tagihan listrik, air hingga internet rumahan dan sebagainya.
Bagaimana kisah Khadafi, anak muda asal Lhokseumawe dengan omzet miliaran rupiah per bulan itu?
Baca juga: Kisah Sukses Zakiah Ulfa, Siswi Tata Busana SMKN 1 Takengon Hadiahkan Sekda Aceh Baju Kerawang Gayo
Kisahnya dimulai pada 2012 lalu, Khadafi bersama temannya Firmansyah Asnawi mendirikan Amanah Corp.
Perusahaan ini bergerak di bidang software house atau pengembangan aplikasi.
Khadafi awalnya memang memiliki basik di bidang IT dengan mengambil konsentrasi di software developer atau pembuat aplikasi.
Sebelum mendirikan perusahaan sendiri, ia pun sempat bekerja di tempat lain dengan bidang yang sama.
Namun memilih resign dan mulai memikirkan bagaimana cara merintis usaha sendiri.
Baca juga: Kisah Sukses Siboen, Penghasilan dari Youtube Rp 150 Juta per Bulan
Usaha yang ingin dirintis tidak jauh-jauh dari membuat aplikasi dengan konsep sebagai solusi bagi klien-klien yang membutuhkan.
Modal awal saat itu hanya Rp 5 juta yang digunakan untuk menyewa tempat seukuran 3x6 dan membeli meja kecil serta peralatan seadanya.
"Saya yang sewa kantor dan Firman yang membeli meja," kenang Khadafi dikutip Serambinews.com dari tayangan YouTube PecahTelur, Rabu (13/7/2022)
Seiring perjalanan, keduanya membuat legalitas atas nama PT Amanah Karya Indonesia yang bergerak di bidang software konsultan.
Baca juga: Salut! Begini Kisah Sukses Koko, Sarjana yang Sempat Diamputasi Kaki Saat SD Gara-gara Laka Lantas