Kawanan Gajah Liar Rusak Tanaman Warga Sawang Aceh Utara, CRU Cot Girek Lakukan Koordinasi

 "Kita akan komunikasi dengan tim di sana, jika butuh bantuan untuk mengendalikan kawanan gajah, maka kita siap membantu untuk turunkan tim ke sana," kata Zaikyatuddin Syah, kepada Serambinews.com, Jumat (15/7/2022). 

Laporan Zaki Mubarak | Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM,LHOKSEUMAWE – Kepala Tim Conservation Response Unit (CRU) Cot Girek, Aceh Utara, Zaikyatuddin Syah mengatakan pihaknya baru mengetahui adanya informasi kawanan gajah tersebut dari pihak media.

Namun untuk kepastiannya, pihak CRU akan berkoordiansi dengan pihak resort dari seksi I wilayah Aceh Utara dibawah Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).

"Kita akan komunikasi dengan tim di sana, jika butuh bantuan untuk mengendalikan kawanan gajah, maka kita siap membantu untuk turunkan tim ke sana," kata Zaikyatuddin Syah, kepada Serambinews.com, Jumat (15/7/2022). 

Sementara itu Keuchik Gampong Guci, Kecamatan Sawang, Aceh Utara, Fazir Ramli meminta Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh agar segera menindaklajuti atas laporan warga terkait kawanan gajah liar telah memasuki pemukiman warga,

“Kita meminta untuk segera untuk dapat menghalau kawanan gaja tersebut agar tidak ada konflik antara warga dsan kawanan hewan yang dilindungi tersebut. Kita menghindari terjadinya konflik kawanan gajah dengan warga karena telah merusak sejumlah tanaman milik petani,” jelas Fazir.

Baca juga: Lagi, Kawanan Gajah Liar Beraksi di Sawang Aceh Utara, Rusak Tanaman Warga

Kawanan gajah Liar kembali beraksi

Kawanan gajah liar kembali masuk ke pemukiman warga Gampong Gunci, Kecamatan Sawang, Aceh Utara.

Kawanan gajah diperkirakan sebanyak 7 ekor, termasuk satu anak gajah.

Selain itu menurut informasi ,kawanan gajah liar tersebut sudah mengganggu tanaman warga sekitar.

Keuchik Gampong Gunci, Fazir Ramli saat dikonfirmasi membenarkan ada sejulmlah kawanan gajah liar yang sudah mendekati pemukiman warga di kawasan Lhok Mon Jawi, Gampong Kunci, Kecamatan Sawang, Aceh Utara.

Menurutnya, kawanan gajah tersebut sudah terdeteksi sekitar sebulan yang lalu dan saat ini masih berkeliaran dan berpindah tempat di sejumlah dusun di Gampong Gunci.

“Kita sudah memberitahukan Tim Conservation Response Unit (CRU) untuk segera tuurun ke lokasi agar bisa menghalau kawanan gaja tersebut,” terang Fazir, kepada Serambi, Jumat (15/7/2022).

Fazir menyebutkan, masyarakat sudah mulai resah dan takut, karena kawanan gajah telah mulai merusak tanaman petani.