Internasional

Kisah Perjuangan Wanita Ukraina di Medan Perang, Tidak Perlu Takut Berperang Melawan Pasukan Rusia

Seorang wanita Ukraina, bernama Kateryna tidak pernah berfoto dengan kawan-kawan sebelum pergi Medan Perang.

Editor: M Nur Pakar
AFP
Seorang tentara wanita Ukraina berdiri di tank tempur. 

SERAMBINEWS.COM, KIEV - Seorang wanita Ukraina, bernama Kateryna tidak pernah berfoto dengan kawan-kawan sebelum pergi Medan Perang.

Kateryna tidak memberi tahu ibunya dia akan pergi ke garis pertempuran untuk melawan pasukan Rusia.

Mariana menggunakan media sosial untuk mencoba membangkitkan semangat warganya.

Pada hari lain perang di Ukraina timur, dia bersama tentanya beristirahat dengan unit mereka di sebuah desa sebelum rotasi lain.

Mereka setuju untuk berbicara tentang kehidupan mereka di garis depan perang yang tidak mereka duga, yang telah berlangsung lebih dari lima bulan dan terasa seperti bertahun-tahun.

Kateryna Novakivska (29) menjadi wakil komandan unit di Donbas, kawasan industri di timur Ukraina tempat pertempuran berkecamuk.

Wanita berusia 29 tahun itu berasal dari Vinnytsia di Ukraina tengah, dan baru saja lulus dari akademi militer ketika perang pecah.

Perannya memberikan dukungan moral dan psikologis kepada pasukan Ukraina.

Baca juga: Rekaman Mengerikan Tunjukkan Pasukan Rusia Kebiri Tawanan Perang Ukraina

Setelah berbicara tentang moral yang memuaskan di antara tentara dan keadilan perjuangan Ukraina, dia berbicara lebih pribadi tentang kehidupan di garis depan.

“Hal tersulit bagi mereka adalah kehilangan kawan,” katanya kepada AFP, Minggu (31/7/2022).

Bagi Kateryna, dia mampu menjauhkan diri dari kisah-kisah mengerikan para prajurit.

“Mereka lebih mudah berbicara dengan saya karena ada banyak hal yang tidak bisa mereka ceritakan kepada orang yang mereka cintai,” katanya.

Ketakutan terbesar mereka, tertinggal di medan perang dengan risiko mati atau terluka.

Dia ingat suatu hari pada 28 Mei 2022, ketika 11 tentara tewas dan sekitar 20 orang hilang.

Dalam kekacauan perang, beberapa pasukan menghilang dan tidak ada yang tahu apa yang terjadi pada mereka.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved