Berita Aceh Utara
Latihan Atlet Pencak Silat Aceh Utara Masuk Tahapan Khusus Persiapan Ke PORA
Empat dari tujuh atlet Pencak Silat Aceh Utara yang disiapkan mengikuti Pekan Olah Raga (PORA) ke-14 di Pidie pada November 2022
Penulis: Jafaruddin | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Jafaruddin I Aceh Utara
SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON – Empat dari tujuh atlet Pencak Silat Aceh Utara yang disiapkan mengikuti Pekan Olah Raga (PORA) ke-14 di Pidie pada November 2022, sampai sekarang terus mengikuti latihan.
Latihan itu diadakan di Padepokan Teupin Punti, Kecamatan Syamtalira Aron, tiga hari dalam sepekan.
Yaitu Selasa dan Kamis pada sore hari dan Minggu pada pagi hari, dengan durasi waktu latihan 90 menit perhari.
Bahkan latihan yang diikuti atlet tersebut sudah memasuki tahapan khusus yang berlangsung dari Agustus sampai September mendatang.
Sedangkan tahapan latihan umum sudah selesai dilakukan yang berlangsung dari mulai Mei sampai Juli.
Baca juga: Kapolres Lhokseumawe Terima UUPA dari KPA dan PA Kuta Pase
Untuk diketahui jumlah atlet Cabang Olahraga Ikatan Pencak Silat Indonesia (Cabor IPSI) Aceh Utara yang mengikuti Pra-PORA di Aceh Tenggara mencapai 15 kelas.
Namun, yang berhasil lolos ke PORA empat kelas, yaitu untuk putri kelas A dan kelas B. Sedangkan untuk putra yang lolos ke PORA ke F dan J.
“Setiap kali PORA, Cabor IPSI selalu mampu menyumbang emas, karena itu target kita dalam even tersebut mampu menyumbang dua emas,” ujar Ketua Pelatih IPSI Aceh Utara, Maimun kepada Serambinews.com, Selasa (16/2022).
Target tersebut memang lebih minim dibandingkan PORA empat tahun lalu di Jantho, Aceh Besar dan PORA sebelumnya. Karena saat PORA di Jantho, jumlah atlet yang lolos mencapai enam orang.
Minimnya atlet yang lolos ke PORA tahun ini, karena adanya pergantian atlet.
Selain itu juga tidak maksimal latihan karena adanya pembatasan kegiatan masyarakat selama Pandemi Covid-19.
Baca juga: 5 Tahun Tak Sadar Dibohongi, Ibu dan Putranya Ternyata Mencintai Pria yang Sama, Begini Ceritanya
Untuk meraih dua emas tersebut kata Maimun, dirinya bersama pelatih Azhari membagikan latihan dalam tiga tahapan.
Pertama latihan umum dari Mei sampai Juli, untuk persiapan kebugaran, kemudian kekuatan dan juga daya tahan tubuh atlet.
Sedangkan tahapan kedua, latihan khusus atlet akan mengikuti latihan seperti fitnes untuk persiapan menahan beban luar.