Berita Banda Aceh

Aceh Peringkat Tiga Nasional Stunting, Prodi OBGYN dan Anestesi FK USK Temui DPRA

Aceh saat ini menduduki peringkat tiga nasional untuk angka stunting balita, di bawah Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Sulawesi Barat (Sulbar). 

Penulis: Indra Wijaya | Editor: Nurul Hayati
For Serambinews.com
Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi serta Program Studi Obstetri dan Gynekologi FK USK, menemui anggota Komisi DPRA, Senin (22/8/2022). 

Penyebab stunting melibatkan multifaktor, karena itu maka penyelesaiannya pun harus dilakukan secara multisektoral. 

"Di sinilah komitmen pemerintah pusat harus kuat, yang selanjutnya diteruskan di level pemimpin daerah hingga kabupaten dan kota, dan juga seluruh elemen masyarakat bersama-sama mendukung program tersebut," kata Zafrullah, Rabu (24/8/2022).

Pada kegiatan itu, pihaknya juga menggandeng AIMI (Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia) diketuai oleh dr Niken Asri Utami Sp OG-KFM IBCLC yang juga menerupakan staf pendidik Prodi Obsgyn FK USK.

Baca juga: Anak Stunting di Aceh Capai 27.667 Orang, Seluruh SKPA Dilibatkan untuk Penanganan

Hal itu dilakukan, sebagai langkah untuk memberi edukasi dan workshop dukung ibu menyusui dengan harapan meningkatkan cakupan ASI eksklusif dan ASI 2 tahun. 

"Karena ASI merupakan salah satu kunci untuk menurunkan stunting, solusi yang tidak memerlukan biaya tinggi dan sangat mudah didapatkan," imbuhnya.

Sementara itu,Ketua panitia Anestri-2 dr M Iqbal, SpAn mengungkapkan, kegiatan tersebut adalah bagian dari komitmen  untuk mengentaskan stunting.

Sebab, penanganan masalah tersebut sangat berkaitan dengan masa depan bangsa, karena sekali seorang anak menderita stunting.

"Maka tidak dapat diperbaiki secara holistik tumbuh kembangnya, mungkin tinggi badan dan beratnya dapat dikejar, namun kemampuan kognitif, daya pikir akan tertinggal," pungkasnya.

Menerima kunjungan Program Studi Anestesiologi dan Reanimasi serta Program Studi Obstetri dan Gynekologi itu, Anggota komisi V, dr Purnama, mengatakan pihaknya sangat mendukung secara penuh untuk kegiatan. 

Selain itu pihaknya juga berencana menjadikan kegiatan Anestri ini sebagai kegiatan rutin Pemerintah Aceh ke depannya.

"Dan semoga dapat menggerakkan semua pihak untuk terus semangat menurunkan angka stunting di Aceh," tutup Purnama. (*)

Baca juga: Tekan Angka Stunting, Gampong Pasie Lamgarot Aceh Besar Bentuk Rumah Gizi Gampong

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved