Pendataan

BPS Luncurkan Program Registrasi Sosial Ekonomi Dimulai 15 Oktober hingga November 2022

Oleh karena itu, BPS selaku penyedia data awal mendapat amanah dari pemerintah untuk menyelenggarakan pendataan awal Regsosek 2022.

Penulis: Indra Wijaya | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS/FOR SERAMBINEWS.COM
Kepala BPS Aceh Dr Ahmadriswan Nasution SSi MT mengatakan bahwa program Regsosek itu dilakukan di seluruh provinsi di Indonesia. 

Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Dalam rangka melakukan transformasi perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat, Pemerintah RI melalui Badan Pusat Statistik (BPS) meluncurkan program Registrasi Sosial Ekonomi atau Regsosek yang dimulai sejak 15 Oktober hingga November 2022.

Program Regsosek 2022 itu mengusung tema "Satu Data Untuk Program Perlindungan Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat". Program itu diluncurkan demi melakukan pendataan guna meluncurkan program-program pemerintah yang lebih tepat sasaran dan konvergen.

Kepala BPS Aceh Dr Ahmadriswan Nasution SSi MT mengatakan bahwa program Regsosek itu dilakukan di seluruh provinsi di Indonesia.

Ia mengatakan, untuk melakukan transformasi perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat perlu adanya dukungan data yang lengkap.

Guru Madrasah Swasta & PAUD di Aceh Timur Mengadu ke DPRK, Tak Bisa Ikut Pendataan Pegawai Non ASN 

Oleh karena itu, BPS selaku penyedia data awal mendapat amanah dari pemerintah untuk menyelenggarakan pendataan awal Regsosek 2022.

Sebelum melakukan pendataan, pihaknya terlebih dulu melakukan rapat koordinasi baik di tingkat pusat maupun di provinsi.

Hal perlu dilakukan untuk menyamakan persepsi baik di setiap lembaga dan instansi di terkait kegiatan Regsosek.

Aceh Selatan Terbaik Se-Aceh Tekan Angka Kemiskinan, Ini Data Kemiskinan Ekstrem BPS Aceh 2021/2022

"Untuk Aceh kita sudah lakukan rapat koordinasi dengan hasil untuk bersama-sama mendukung pelaksanaan regsosek ini," kata Ahmadriswan kepada Serambinews.com, Jumat (14/10/2022).

Di Aceh sendiri, peluncuran program Regsosek itu dilakukan di depan Kantor BPS Aceh yang juga dilakukan secara serentak di seluruh Kabupaten/kota di Aceh.

Petugas Regsosek pun diikuti oleh seluruh elemen masyarakat yang diterima melalui hasil seleksi.

Nantinya kata Ahmad, para petugas Regsosek tersebut akan mendatangi rumah-rumah masyarakat untuk melakukan wawancara dan mengumpulkan informasi seputar kondisi sosio ekonomi demografis, kondisi perumahan dan sanitasi air bersih, kepemilikan aset.

Kemudian, kondisi kerentanan kelompok penduduk khusus, informasi geospasial, tingkat kesejahteraan dan informasi sosial ekonomi lainnya.

"Selain itu, para petugas ini juga kita berikan Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian yang sudah didaftarkan di BPJS Ketenagakerjaan," jelasnya.

Sebelum melakukan pendataan lanjut dia, para petugas Regsosek itu sudah diberikan pelatihan secara bertingkat. Dikatakan Ahmad, pendataan itu direncanakan selesai tahun ini. Kemudian, untuk percepatan pengelolaan nantinya akan dituntaskan pada awal tahun 2023.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved