Jelang Sidang, Keluarga Bharada E Curhat Tak Ada Uang dan Kuasa: Senjata Keluarga Kini Adalah Doa
Berikut pernyataan keluarga Bharada E di Manado jelang sidang perdana kasus pembunuhan Brigadir J.
Tanggapi pernyataan Hajar Chad

Ferdy Sambo melalui kuasa hukumnya Febri Diansah membantah telah memberi instruksi kepada Bharada E menembak Brigadir J.
Menurut Febri, perintah Ferdy Sambo adalah Hajar Chad. Ternyata yang terjadi dalah penembakan.
"Kami serahkan semua pada Tuhan, juga ada pengacara," kata Roy Pudihang.
Menurut Roy, keluarganya tidak punya uang dan kuasa.
Mereka hanya mengandalkan Tuhan.
"Kami hanya andalkan doa," katanya.
Ungkap Roy, keluarga berencana berkumpul Senin sore untuk gelar doa bersama.
Doa bersama akan dipimpin seorang pendeta.
Roy meyakini Tuhan akan beracara dalam sidang tersebut.
"Kami yakin Tuhan akan menyatakan keadilan-Nya," katanya.
Fans Bharada E Kirim Karangan Bunga Jelang Sidang
Bharada E mendapat dukungan dari penggemarnya jelang sidang kasus pembunuhan Brigadir J.
Terbukti Bharada E mendapat kiriman karangan bunga dari penggemarnya yang kini terpajang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Tampak dalam karangan bunga tersebut, penggemar Bharada E memberi dukungan dan doa untuknya.