Berita Pidie

BAS Apresiasikan Langkah Pj Bupati Pidie Lanjutkan Pabrik Semen dan Waduk Tiro

Dia menambahkan, dengan beroperasinya pabrik semen akan membuka lapanga kerja yang seluas luasnya, menekan angka pengangguran

Editor: Nur Nihayati
SERAMBINEWS.COM/NUR NIHAYATI
Drs Isa Alima 

Dia menambahkan, dengan beroperasinya pabrik semen akan membuka lapanga kerja yang seluas luasnya, menekan angka pengangguran

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Ketua Dewan Pimpinan Daerah Brigade Anak Serdadu (DPD BAS) Aceh Drs Isa Alima mengapresiasi dan mendukung penuh langkah dari Pj Bupati Pidie Ir Wahyudi Adisiswanto, M Si dalam berupaya percepatan realisasi kembali aktivitas pabrik semen Laweung dan Waduk Tiro.

Isa Alima yang merupakan mantan ketua Komosi C DPRK Pidie mendorong serta mengharap kan kepada semua pihak agar dapat mendukung dan berdoa agar niat baik dari Pj Bupati Pidie ini benar benar menjadi kenyataan.

Dia menambahkan, dengan beroperasinya pabrik semen akan membuka lapanga kerja yang seluas luasnya, menekan angka pengangguran serta mengentaskan kemiskinan bagi masyarakat Aceh secara umum dan masyarakat Kabupaten Pidie khususnya.

Selanjutnya akan tercipta Multi Player effect yang luar biasa terhadap perkembangan perekonomian masyarakat.

Demikian juga halnya jika Waduk Tiro telah berfungsi maka sektor pertanian khususnya padi peningkatannya akan bertambah dan berkembang karena pasokan air sudah merata dan terjaga.

Pun begetu, saat semua progres Pj Bupati Pidie terlaksana maka yang tak kalah pentingnya adalah perlu diperhatikan dan di skala perioritas yakni tertampung nya para tenaga kerja lokal, khususnya warga sekitar proyek tersebut,

Untuk itu, katanya, situs yang ada di sekitar pabrik /waduk harus dijaga dan di pugar serta menjadi perhatian serius agar menjadi nilai tambah bagi tamu luar yang datang ke kabupaten Pidie.

Sementara itu, BAS menilai supaya pemerintah membantu masyarakat yang terkena relokasi nantinya supaya dilakukan secara kemanusiaan.

"Saya rasa tidak akan ada persoalan jika diberlakukan secara manusiawi dan hak-hak masyarakat bisa tercukupi. ”Uleu beu Matee Ranteng beuk patah, pemerintah jeut Seunang masyarakat beuk Sosah”" pungkasnya. (*)

Baca juga: Bantuan Subsidi Upah Tahap 5 Sudah Ditransfer, BSU Tahap 6 Kapan Cair? Ini Penjelasan Kemnaker

Baca juga: 16 Bentuk Kekerasan Seksual dalam Aturan Baru Kemenag: Bersiul, Menggoda, Menatap dan Lelucon Seksi

Baca juga: Pemko Banda Aceh akan Tindak Wajib Pajak Jika Tunggak PAD

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved