Luar Negeri
11 Jenazah di Papua Nugini Diletakkan di Gudang hingga Mulai Membusuk, Ini Penyebabnya
Sebanyak 11 mayat di Papua Nugini hampir membusuk di Rumah Sakit Umum Port Moresby.
Dia mengatakan pemakaman massal direncanakan pada hari Kamis (5/1/2023).
Rumah sakit terakhir melakukan penguburan massal jenazah yang tak ada keluarga pada 2021 karena kamar jenazah sudah penuh.
Rumah sakit kekurangan kamar mayat
Kamar mayat di Rumah Sakit Umum Port Moresby dibangun 30 tahun lalu.
Ruangan ini hanya dapat menampung 120 jenazah, namun sekarang digunakan untuuk menampung sekitar 200 jenazah.
Di luar kamar mayat utama terdapat tiga lemari es peti kemas tambahan dengan kapasitas 62 mayat.
Fasilitas ini menerima hingga 20 jenazah setiap hari, dengan jumlah yang meningkat selama pandemi Covid-19.
“Kamar mayat selalu penuh, ruang jenazah dijejali empat atau lima orang,” kata seorang mantan pekerja rumah sakit yang dirahasiakan namanya, dikutip dari Up Jobs News.
“Itu terjadi setiap saat dan segera setelah ada kematian, jenazah ditinggalkan di luar tata letak. Jika ada ruang, mereka akan dibawa ke kamar mayat.”
Banyak penduduk Port Moresby yang ketakutan dengan adanya mayat-mayat di luar rumah sakit.
Mereka mendesak otoritas tertinggi negara itu untuk bertindak.
Pemerintah dan menteri kesehatan telah dimintai komentar.
Baca juga: Relawan Anies Baswedan di Bukittinggi Dikeroyok, Polisi Ungkap Motifnya dan Kantongi Wajah Pelaku
Baca juga: Peringati HAB ke-77, Kemenag Aceh Selatan Gelar Upacara dan Penyerahan Hadiah Lomba
Baca juga: VIDEO - Blangko E-KTP di Lhokseumawe Kosong, Disdukcapil Keluarkan Surat Keterangan Sementara
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kamar Mayat Penuh, 11 Jenazah di Papua Nugini Diletakkan di Gudang hingga Mulai Membusuk
Trump Rilis Video Detik-detik Kapal Venezuela Ditembak Militer AS, 11 Penumpang Tewas |
![]() |
---|
Prabowo Tiba di Parade Militer China, Berdiri Sejajar dengan Xi Jinping, Putin hingga Kim Jong Un |
![]() |
---|
Gempa M 6 Guncang Afghanistan, Korban Tewas 622 Orang, Lebih dari 1.500 Terluka |
![]() |
---|
Sosok Robin Westman, Penembak Sekolah Pakai Senjata Bertuliskan 'Bunuh Trump' dan 'Bakar Israel' |
![]() |
---|
Kim Jong Un Perintahkan Senjata Nuklir Dipercepat saat AS-Korsel Latihan Militer |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.