Perbankan
Bank Aceh Syariah Buka Kantor Cabang Pembantu Seulimeum, Ini Kata Pj Bupati Aceh Besar
Kehadiran Bank Aceh harus mampu menjadi pengendali inflasi untuk kawasan di sekitarnya. Dengan demikian, Bank Aceh akan dirasakan kehadirannya secara
Penulis: Indra Wijaya | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Indra Wijaya I Aceh Besar
SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Selain mendorong pertumbuhan ekonomi, akselerasi pembiayaan UMKM memberikan dampak positif dalam melahirkan potensi ekonomi yang ada di masing-masing wilayah. Selain itu juga menekan laju inflasi.
Keberadaan Bank Aceh selaku bank milik rakyat Aceh diharap mampu tampil di lini terdepan untuk mengendalikan laju dan efek inflasi di Aceh Besar.
“Kehadiran Bank Aceh harus mampu menjadi pengendali inflasi untuk kawasan di sekitarnya. Dengan demikian, Bank Aceh akan dirasakan kehadirannya secara lebih oleh masyarakat di sekitarnya,” kata Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto SSTP MM, Kamis (5/1/2023), dalam sambutannya saat meresmikan operasional atau melaunching Kantor Cabang Pembantu (Capem) Bank Aceh di Seulimeum.
• Bank Aceh Buka Program Khusus Kepo Gadai Emas, Bebas Biaya Administrasi dan Free Souvenir
Menurut Iswanto, peran Bank Aceh adalah fokus untuk menjadi trigger bagi terwujudnya kesejahteraan rakyat Aceh dan Aceh Besar di dalamnya.
Termasuk dalam hal menjaga ketahanan pangan, sebagai efek lanjutan dari terciptanya kestabilan ekonomi rakyat.
“Tentu itu butuh komitmen tinggi dari pihak Bank Aceh untuk konsisten memberikan perhatian kepada masyarakat sekitar dalam koridor profesionalitas perbankan itu sendiri,” tandas Iswanto.
Pj Bupati Aceh Besar menambahkan, bentuk perhatian bank tersebut adalah dengan membantu tumbuhnya usaha ekonomi rakyat, terutama sektor usaha mikro kecil menengah (UMKM).
Karena sektor UMKM dikenal sektor paling tangguh dalam menghadapi gejolak inflasi.
Hal ini terbukti saat prahara covid melanda, dimana sektor UMKM menjadi yang paling survive.
• Malam Ini, Bank Aceh Hadapi BI Aceh di Partai Final Open Turnamen Voli di GOR KONI Aceh
“Perhatian itu misalnya dalam bentuk memberikan pinjaman yang sifatnya meringankan pelaku UMKM, namun tidak mematikan usaha perbankan itu sendiri. Tentu kita juga tahu bahwa usaha bank memiliki tingkat prudent tersendiri, termasuk dengan batas toleransi kredit macet atau non performing loan (NPL) yang tak boleh terlampaui,” kata Iswanto.
Untuk itu, Pj Bupati mengajak semua warga Seulimuem untuk menabung di bank, sebagai upaya untuk menjaga kestabilan likuiditas dan upaya untuk bertahan di tengah fluktuasi inflasi saat ini.
“Gunakan Bank Aceh ini sebagai salah satu bank untuk menabung dan manfaatkan segala kemudahan yang diberikan,” tuturnya.
Sebelumnya, Plt Dirut Bank Aceh Bob Rinaldi melaporkan, Capem Seulimeum merupakan jaringan kantor ke-182 bank milik Pemerintah Aceh tersebut atau Capem Bank Aceh ke-13 di Kabupaten Aceh Besar.
“Saat ini rerata pertumbuhan keekonomian Bank Aceh Cabang Kota Jantho dengan seluruh Capem yang di bawahnya termasuk signifikan, yakni mencapai 10 persen. Dengan hadirnya Capem Seulimuem yang punya potensi nasabah dan perputaran keuangan yang baik, Bank Aceh Cabang Kota Jantho akan lebih terpacu perkembangannya,” kata Bob Rinaldi.
Kantor Bank Aceh Syariah
Bank Aceh Capem Seulimeum
Efek Inflasi
Bank Aceh Syariah Capem Seulimeum
Serambinews
Serambi Indonesia
BI-Rate Turun Drastis, Mengapa Suku Bunga Kredit Masih Seret Turun? |
![]() |
---|
OJK Dorong Perbankan di Aceh Kembangkan Produk Keuangan, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Bank Aceh Miliki ATM Drive Thru di Taman Riyadhah, Diresmikan Wali Kota Lhokseumawe |
![]() |
---|
Wapres Ingatkan BSI Optimal Pelayanan Saat PON |
![]() |
---|
Selama Lebaran, BSI Libur Sehari, Bank Aceh 4 Hari |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.