Berita Nasional

Remaja Bunuh Bocah SD Berniat Menjual Ginjal dan Paru-paru, Tergiur Uang Rp 1,2 Miliar

Dewa yang masih duduk di bangku kelas lima SD, hilang saat nyambi jadi juru parkir di depan minimarket Jl Batua Raya, yang tidak jauh dari rumahnya

Editor: bakri
DOK POLISI
Kolase foto dua pelaku penculikan anak bernama Dewa dan saat korban dijemput pria misterius dan saat mayatnya ditemukan terbungkus dengan kondisi kaki terikat di Kawasan Waduk Nipa-nipa, Kecamatan Moncong Loe, Maros, Senin (9/1/2023).malam. 

JAKARTA - Sungguh tragis perstiwa yang dialami MFS alias Dewa, bocah 11 tahun yang beralamat di Jl Batua Raya 7, Kecamatan Panakkukang, Makassar, Sulawesi Selatan.

Dewa jadi korban penculikan anak di Makassar.

Ia ditemukan meninggal dunia di bawah jembatan Waduk Nipa-nipa, Kecamatan Moncong Loe, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan Selasa (10/1/2023) dini hari.

Kakinya dalam kondisi terikat tali dan tubuhnya terbungkus kantong plastik hitam.

Dewa yang sudah dalam kondisi meninggal dunia, ditemukan oleh jajaran Resmob Polsek Panakukkang.

Kehadiran Tim Resmob itu, setelah melakukan serangkaian penyelidikan atas kabar hilangnya Dewa, pada Minggu (8/1/2023) sore.

Dewa yang masih duduk di bangku kelas lima SD, hilang saat nyambi jadi juru parkir di depan minimarket Jl Batua Raya, yang tidak jauh dari rumahnya.

Saat menjadi juru parkir dan asik bermain dengan sepupunya Alif (12), Dewa dihampiri seorang remaja berkendara motor.

Remaja yang belakangan diketahui bernama AD (17) itu, rupanya mempunyai niat jahat terhadap Dewa.

AD membujuk Dewa agar membantunya membersihkan rumah dengan iming-iming imbalan Rp 50 ribu.

Dewa pun tergiur dan meninggalkan sepupunya, Alif seorang diri di halaman parkir minimarket.

Baca juga: Purnawirawan TNI Ancam Bunuh Kasatpol PP di Bondowoso, Ngamuk Usaha Biliar Akan Ditutup

Baca juga: Ecky Pelaku Mutilasi di Bekasi Punya Pacar Baru setelah Bunuh Angela

Malam pun tiba, Alif kembali ke rumah, sementara Dewa yang dibonceng pergi AD tidak kunjung pulang.

Alif datang ke rumah nenek Aminah (50) tempat Dewa tinggal serumah dengan ayahnya.

Alif pun berucap bahwa adik sepupunya, Dewa pergi dibonceng pria (AD).

"Alif yang dia temani datang ke sini, dia bilang sama neneknya kalau Dewa hilang ada yang panggil membersihkan rumah dan dijanji uang Rp 50 Ribu," ucap tante Dewa, Erni (31).

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved