Geger Wanita Ditemukan Pingsan di Pinggir Jalan, Kondisi Luka Parah, Kapolsek Sebut Korban Kekerasan

Salah seorang warga yang menemukan korban, Kosim mengaku pertama kali terkejut melihat korban yang terkapar di pinggir jalan.

Editor: Faisal Zamzami
TRIBUN MEDAN/ALIF ALQADRI HARAHAP
Tangkapan layar video amatir warga yang merekam penemuan wanita tergeletak di pinggir Jalan Lintas Sumatera Desa Sei Lendir, Kecamatan Sei Kepayang Barat, Kabupaten Asahan. 

SERAMBINEWS.COM - Warga digegerkan dengan penemuan seorang wanita dalam kondisi pinsang di pinggir jalan.

Korban ditemukan terkapar di pinggir Jalan Lintas Sumatera, Desa Sei Lendir, Kecamatan Sei Kepayang Barat, Kabupaten Asahan,  dengan wajah babak belur.

Wanita berbadan gempal tersebut ditemukan dalam kondisi terkapar tak berdaya Selasa(17/1/2023) pagi. Dengan berpakaian coklat bercelana hitam, wanita tersebut ditemukan tak sadarkan diri.

Informasi yang dihimpun tribun-medan.com, wanita tersebut kini dirawat di RSUD Tanjungbalai.

Salah seorang warga yang menemukan korban, Kosim mengaku pertama kali terkejut melihat korban yang terkapar di pinggir jalan.

"Pertama warga kira sudah meninggal dunia. Sampai kami tunggu polisi datang baru berani memastikan," jelas Kosim saat dijumpai.

Ia mengaku korban hanya mengalami pingsan dan tak sadarkan diri dengan luka memar yang berada di wajahnya.

"Di mukanya itu lebam kaya bekas hantaman. Tapi gataulah itu bekas apa," kata Kosim.

Kosim mengaku tidak mengetahui pasti apa penyebab korban tak sadarkan diri. Namun ia menduga wanita tersebut menjadi korban kekerasan.

"Tadi katanya, dibawa ke RSUD Tanjungbalai. Dibawa gitu aja meski belum sadarkan diri," pungkasnya.

 

Baca juga: Temuan Mayat Tanpa Identitas di Nurussalam, Aceh Timur, Polisi Lakukan Olah TKP hingga Cari Saksi

Kapolsek Sei Kepayang Sebut Korban Kekerasan

 

Kapolsek Sei Kepayang, AKP Sutari mengaku mengetahui hal tersebut sekira pukul 08.00 wib pagi tadi.

Kata Sutari hal tersebut diketahui saat dirinya hendak bekerja masuk kantor dikejutkan dengan adanya keramaian masyarakat di sekitar TKP.

"Saya kan tinggal di Tanjungbalai, jadi pas mau ke kantor, melihat ada warga berkumpul di pinggir jalan. Saya lihat, katanya ada orang didalam parit. Dengan meminta bantuan warga, saya mengangkat korban yang ternyata wanita untuk di pinggirkan ketempat yang lebih layak," Kata Sutari, Selasa (17/1/2023).


Disebut Sutari, awalnya ia mengira korban telah meninggal dunia, namun saat di cek ternyata korban hanya pingsan dan masih bernafas.

"Saya tes ternyata masih bernafas, jadi saya meminta warga yang memiliki mobil untuk membawa ke rumah sakit. Namun tidak tau apa sebabnya, warga menolak," ujarnya.

Sehingga, Kapolsek memerintahkan Kanit Reskrim Polsek Sei Kepayang untuk membawa mobil dan seorang anggota kepolisian agar membantu membawa korban ke RSUD Tanjungbalai.

"Itulah langsung dibawa ke RSUD Tanjungbalai untuk dilakukan perawatan. Di sana korban belum sadar juga," katanya.

Disinggung terkait apakah wanita tersebut merupakan korban kekerasan, Kapolsek Sei Kepayang tersebut menyatakan besar dugaan memang korban kekerasan.

 "Ada beberapa luka dibagian wajah sebelah kanannya yang kami duga merupakan bekas kekerasan yang dialami oleh korban. Namun, saat ini korban belum bisa dimintai keterangan," katanya.

Ia mengaku, bila wanita tersebut merupakan korban kekerasan, maka akan menindaklanjuti kejadian ini dan melakukan penyelidikan lebih lanjut.

 

Baca juga: Safriadi dan Dulmusrid Bersaing Ketat di Bursa Calon Bupati Aceh Singkil 2024

Baca juga: Keluarga tak Terima Yosua Disebut Jaksa Selingkuh dengan Putri, Ibu Brigadir J Bilang Begini

Baca juga: Baperjakat Bayangan Resahkan ASN, Dewan Minta Pj Bupati Aceh Tamiang Tegas

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Penemuan Wanita di Pinggir Jalan Diduga Korban Kekerasan, Ini Kata Kapolsek Sei Kepayang

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved