Motif Remaja 16 Tahun Bunuh dan Cabuli Bocah Perempuan di Cilincing, Warga Tangkap dan Hajar Pelaku

Seorang remaja berusia 16 tahun menjadi terduga pelaku yang menghabisi nyawa dan menyetubuhi bocah itu.

Editor: Faisal Zamzami
Istimewa
ILUSTRASI PEMBUNUHAN - Kasus perempuan berusia 11 tahun menjadi korban pembunuhan dan rudapaksa oleh pria berusia 16 tahun di Cilincing, Jakarta Utara. 

Ringkasan Berita:
  • Remaja 16 tahun bunuh dan lecehkan bocah perempuan 12 tahun di Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara.
  • Motif pembunuhan karena pelaku pernah kesa pada ibu korban karena ditagih hutang
  • Kompol Onkoseno menerangkan modus pelaku mengiming-imingi korban akan membelikan baju.

 

SERAMBINEWS.COM - Nasib tragis menimpa seorang bocah 12 tahun di Cilincing yang tewas dibunuh usai dilecehkan.

Seorang remaja berusia 16 tahun menjadi terduga pelaku yang menghabisi nyawa dan menyetubuhi bocah itu.

Peristiwa pembunuhan terjadi Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, Senin malam (13/10/2024).

Remaja berinisial R itu pun ditangkap oleh warga yang marah.

Bahkan video penangkapan R beredar di sosial media instagram.

Dalam video tersebut tampak warga yang geram melayangkan pukulan dan tendangan ke tubuh R di Kampung Sepatan, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (14/10/2024).

Dalam rekaman video tersebut, pelaku sudah babak belur dan meminta kepada warga agar tidak terus-menerus memukulinya.

"Orangtuanya (bapak korban) susah payah cari duit, lu enggak ada otak?," ucap salah satu warga usai layangkan pukulan ke wajah pelaku.

 
Pelaku hanya bisa melindungi wajahnya dengan kedua tangan dan pada saat itu ada seorang wanita yang berusaha untuk melerai agar tidak warga berhenti menghakimi remaja tersebut.

Tapi melihat amarah sejumlah warga, wanita yang sempat menghalangi akhirnya perlahan menyingkir.

"Bapaknya pemulung, emaknya sakit-sakitan. Lu bisa-bisanya begitu ya," ucap warga yang memukul.

"Ya Pak maaf, ya Pak maaf," lirih pelaku sambil pegang kepalanya.

Baca juga: Dalih Beri Sanksi Gegara VC, Oknum Pimpinan Dayah Panggil Santriwati Saat Dini Hari untuk Dicabuli

Warga lain yang kesal sempat menendang dan berkata "Sampai gue tahu pelakunya elu, gue injek batang leher lu," tegasnya.

"Maaf ya om, enggak, enggak, sudah, sudah," kata pelaku sembari ditendang warga.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved