Berita Pidie
Ratusan Warga Padang Tiji Pidie Demo, Tuntut Pengungsi Rohingya Dipindahkan, Begini Tanggapan UNHCR
ratusan warga yang melakukan aksi demo ke lokasi penampungan Rohingya di Padang Tiji, Pidie, mendapat pengawalan ketat polisi.
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Mursal Ismail
ratusan warga yang melakukan aksi demo ke lokasi penampungan Rohingya di Padang Tiji, Pidie, mendapat pengawalan ketat polisi.
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Ratusan warga Padang Tiji, Pidie, Jumat (27/1/2023), menggelar demo menuntut para pengungsi etnis Rohingya dipindahkan dari penampungan Panti Asuhan di Mina Raya, Gampong Leun, Kecamatan Padang Tiji.
Pantauan Serambinews.com, Jumat (27/1/2023), ratusan warga yang melakukan aksi demo ke lokasi penampungan Rohingya di Padang Tiji, Pidie, mendapat pengawalan ketat polisi.
Personel polisi berpakaian dinas mengamankan di pintu masuk lokasi penampungan Rohingya di Mina Raya.
Warga datang ke lokasi penampungan mengusung karton berisi berbagai tulisan, yang menuntut Pj Bupati Pidie, Wahyudi Adisiswanto, memindahkan para pengungsi Rohingya.
Selain itu, massa yang didominasi emak-emak melakukan aksi demo di lokasi penampungan Rohingya.
Massa nyaris menerobos pintu masuk lokasi penampungan Rohingya karena tersulut emosi.
Pasalnya perwakilan IOM dan UNHCR tidak keluar menemui pendemo, namun akhirnya perwakilan dari IOM muncul sehingga pendemo mengurungkan niat mereka menerobos masuk.
Baca juga: Ungkap Kasus Human Trafficking Pengungsi Rohingya, Kodam IM Tangkap Satu Pelaku
Zulkifli (31) atau Apa Don, kepada Serambinews.com, Jumat (27/1/2023) mengatakan, warga melakukan aksi demo untuk menuntut supaya warga Rohingya dipindahkan dari Padang Tiji.
Untuk itu, perwakilan IOM dan UNHCR harus memberikan kejelasan jadwal pemindahan Rohingya.
"Kami masyarakat tidak nyaman lagi jika sering Rohingya kabur membawa senjata tajam," jelasnya.
Keuchik Meunasah Mesjid, Tgk Abubakar, dalam aksi demo, Jumat (27/1/2023), mengatakan IOM dan UNHCR harus memberikan waktu agar perwakilan IOM dan UNHCR bertemu warga.
Sesuai pernyataan dari perwakilan UNHCR, bahwa besok, Sabtu (28/1/2023), IOM dan UNHCR akan menggelar pertemuan dengan warga. (*)
Tim Dosen Unigha Sosialisasi Teknologi Padi Salibu ke Petani, Panen Berkali-kali per Tahun |
![]() |
---|
APBK-P 2025 Rampung, Bupati Pidie Sarjani Berikan Apresiasi Kerja Dewan |
![]() |
---|
Kemensos Coret Puluhan Penerima Bansos PKH di Pidie, Diduga Suami dan Anak Terlibat Judol |
![]() |
---|
Polsek Geumpang Bersama Koramil Pasang Spanduk Stop Tambang Ilegal dan Illegal Logging di Pidie |
![]() |
---|
Polres Pidie Pasang Spanduk Imbauan Stop Illegal Mining dan Illegal Logging di Geumpang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.