Berita Sabang

Jalan ke Kilometer Nol Sabang Putus Akibat Longsor dan Pohon Tumbang, Warga Sempat Mengungsi

Jalan menuju ke lokasi wisata Kilometer Nol terputus. Lokasi longsor terparah terjadi di wilayah Ujong Murong hingga Panton Gapang.

SERAMBINEWS.COM, SABANG - Hujan deras yang melanda wilayah Sabang sejak Minggu hingga Senin (29-30/1/2023), menyebabkan terjadinya tanah longsor dan pohon tumbang di sejumlah titik.

Permukiman warga juga tak luput dari terjangan banjir.

Akibat bencana itu, jalan menuju ke lokasi wisata Kilometer Nol terputus.

Lokasi longsor terparah terjadi di wilayah Ujong Murong hingga Panton Gapang.

Di lokasi itu material longsor berupa tanah berlumpur dan bebatuan menutupi badan jalan.

Sebagian ruas jalan amblas, pagar besi pembatasan jalan rusak parah, tiang listrik dan telekomunikasi juga tumbang.

Sementara itu, jalan di kawasan menuju destinasi wisata Kilometer Nol Indonesia juga terputus akibat derasnya hujan dan pohon tumbang.

Kendaraan tidak bisa melintas, banyak warga dan wisatawan yang ingin ke Kilometer Nol harus kembali.

Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sabang, Budiman MSi, mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam bencana alam tersebut, namun akibat sejumlah titik terjadi longsor mengakibatkan aktivitas warga terganggu.

Dikatakan, pihaknya masih mendata jumlah titik longsor di Sabang, serta korban terdampak.

“Daerah yang sudah terdata mengalami longsor seperti ruas Krueng Raya-Paya Seunara, tanjakan Ujong Sikundur, Tinjau Alam, dan Jalan Ujong Meurong menuju Gapang. Daerah paling berat dilanda tanah longsor adalah kawasan Ujong Meurong serta jalan menuju Kilometer Nol,” terangnya.

“Untuk longsor yang ringan-ringan sudah kita tangani bersama TNI/Polri. Saat ini alat berat juga sudah menuju ke sana, karena penanganan tidak bisa kita lakukan secara manual,” tambah Budiman.

Pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan pihak terkait, sehingga aktivitas warga bisa normal kembali atau jalan tersebut bisa dilalui untuk sementara waktu.

"Kondisi saat ini, untuk akses jalan menuju Kilometer Nol yang putus belum bisa dilewati, masih dalam upaya perbaikan menggunakan jalan alternatif," katanya.

Budiman mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap dampak bencana yang dapat ditimbulkan dengan adanya potensi hujan dengan intensitas tinggi.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved