Polda Aceh Gagalkan Peredaran Narkoba, Sabu 42 Kg Disita, Pelaku Kabur
pengungkapan kasus peredaran narkoba itu berawal dari informasi yang diperoleh tim Ditresnarkoba Polda Aceh bahwa akan ada pengiriman narkotika
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Tim Direktorat Reserse Narkoba (Ditnarkoba) Polda Aceh kembali menggagalkan aksi mafia narkoba jaringan internasional di Aceh.
Dalam penangkapan kali ini, tim berhasil menyita sabu-sabu seberat 42 Kilogram (Kg) di Pantai Matang Rayeuk, Kecamatan Peudawa, Aceh Timur, pada Kamis (26/1/2023) lalu. Sayangnya, dua pelaku yang sempat terlihat oleh petugas di lokasi, berhasil kabur.
Namun, mereka kini sudah dimasukkan dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Polda Aceh.
Kapolda Aceh, Irjen Pol Ahmad Haydar, dalam konferensi pers di Mapolda Aceh, Kamis (2/2/2023), mengatakan, pengungkapan kasus peredaran narkoba itu berawal dari informasi yang diperoleh tim Ditresnarkoba Polda Aceh bahwa pada Kamis (26/1/2023) akan ada pengiriman narkotika ke perairan Aceh Timur melalui jalur laut.
Berbekal informasi itu, menurut Kapolda, personel melakukan penyelidikan di wilayah Kecamatan Peudawa. tepatnya di Pantai Matang Rayeuk.
"Di sana, petugas awalnya mendengar suara boat bergerak di pinggir pantai. Lalu, personel mendekat dan kemudian melihat sebuah boat," jelas Kapolda.
Baca juga: Jadi Tersangka dalam Kasus Dugaan Penjualan Kulit Harimau Sumatra, Ahmadi Kembali Ditahan
Baca juga: Ditresnarkoba Polda Ungkap Kasus Narkoba Jenis Ganja di Sejumlah Lokasi di Aceh, Ini Rinciannya
Selanjutnya, sambung Irjen Pol Ahmad Haydar, saat personel menyisir seputaran pantai, dua orang terlihat berlari ke arah laut. "Saat itu suasananya gelap, mereka lari ke arah laut," ujar jenderal bintang dua, ini.
Tim, sebutnya, langsung mengejar kedua orang tersebut. Namun sayangnya karena kondisi gelap serta ombak laut yang tinggi, personel kehilangan arah kedua terduga pelaku tersebut.
"Tim kemudian menyisir pinggir pantai dan melihat dua kotak styrofoam warna putih yang disembunyikan di semak-semak pinggir pantai. Saat dibuka, ternyata kotak tersebut berisi sabu-sabu," ucap Ahmad Haydar.
Setelah mengamankan barang bukti, menurut Kapolda, tim Ditresnarkoba kembali menyisir ke laut. Namun, lagi-lagi kedua pelaku tak menemukan. "Penyisiran dilakukan hingga Jumat, 27 Januari 2023, sekitar pukul 07.00 WIB," ujarnya.
Dari operasi itu, tim berhasil mengamankan barang bukti berupa dua kotak styrofoam berisi sabu-sabu seberat 42 Kg, satu dompet merk Levis berisi satu lembar uang kertas pecahan 50 Bath Thailand, tiga uang kertas pecahan 20 Bath Thailand, 1 Ringgit Malaysia, 1 lembar bon faktur atas nama toko Putra Jaya, nomor rekening masing-masing atas nama Mulyani, Nurhayati, dan Muhammad, serta satu plastik bening berisi ganja.
Baca juga: Diduga Edar Narkoba, Dua Pria Asal Nagan Raya Dibekuk Sat Resnarkoba Polres Abdya
"Narkoba yang rencananya diedarkan di Aceh ini berasal dari Malaysia, dimasukkan melalui jalur laut. Dengan berhasil kita gagalkan peredaran barang haram ini, asumsi kita berhasil terselamatkan 336.000 orang dari pengaruh narkoba," imbuh Kapolda.
Dalam konferensi pers kemarin, Kapolda juga menjelaskan, selain sabu, Timsus Ditresnarkoba Polda Aceh juga ikut mengungkap kasus ganja. Pengungkapan itu dilakukan oleh tiga tim.
Ahmad Haydar menjelaskan, Tim I bersama Timsus yang dipimpin Dirresnarkoba Polda Aceh, Kombes Alpen menemukan dua lokasi ladang ganja di Desa Lamteuba, Kecamatan Seulimuem, Aceh Besar, pada Sabtu (21/1/2023) lalu.
"Di lokasi pertama ditemukan tanaman ganja seluas 4 hektare dengan berat sekitar 10 Ton dan di lokasi kedua ditemukan batang ganja seluas 1 hektare dengan berat 70 Kg," jelasnya.
Harga Emas Per Mayam, Harga Emas Per Gram, Harga Emas Hari Ini di Lhokseumawe 2 September 2025 |
![]() |
---|
Harga Emas di Banda Aceh Semakin Menyala! Hari Ini 2 September 2025 Dijual Segini per Mayamnya |
![]() |
---|
Tingkatkan Kesadaran Masyarakat, Pemerintah Gampong Cot Jeurat, Abdya Lakukan Rembuk Stunting |
![]() |
---|
SOSOK Feby Belinda, Istri Ahmad Sahroni yang Tampil Sederhana dan Jaga Privasi, Beda dari Suaminya |
![]() |
---|
Pemerintah Abdya Peringati Hardikda, Guru Diharapkan Mampu Lahirkan Generasi Berakhlak Mulia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.