Berita Banda Aceh

Tiba di Aceh, Pelajar Peraih Medali Ajang Internasional di Bangkok Disambut dengan Kalungan Bunga

Seperti diketahui, pelajar Aceh kembali mengukir prestasi dengan meraih medali dan Special Award pada ajang Thailand Inventors Day tingkat internasion

Penulis: Yarmen Dinamika | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com
Kepala Bidang SMA dan PKLK Disdik Aceh, Dr Hamdani MPd, Mewakili Kepala Dinas Pendidikan Aceh, mengalungkan untaian bunga kepada siswa-siswi SMA Aceh yang berhasil meraih medali dan Special Award pada ajang Thailand Investors Day setiba mereka di Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar, Jumat (10/2/2023) sore. 

Seperti diketahui, pelajar Aceh kembali mengukir prestasi dengan meraih medali dan Special Award pada ajang Thailand Inventors Day tingkat internasional di Bangkok, Thailand.

Laporan Yarmen Dinamika l Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM - Pelajar Aceh peraih Special Award dan Medali Perunggu dari SMAN 7 Banda Aceh dan SMAN 1 Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar, disambut dengan kalungan bunga saat tiba di Aceh, Jumat (10/2/2022) petang.

Seperti diketahui, pelajar Aceh kembali mengukir prestasi dengan meraih medali dan Special Award pada ajang Thailand Inventors Day tingkat internasional di Bangkok, Thailand.

Ajang ini berlangsung sejak 2 sampai 6 Februari 2023 di Gedung Bitec Bang Na, Bangkok, Thailand.

Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs Alhudri MM yang diwakili Kepala Bidang SMA dan PKLK, Dr Hamdani MPd bersama Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Banda Aceh- Aceh Besar, Sarwan Joni MPd, menyambut para pelajar berprestasi itu di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Aceh Besar dengan kalungan bunga.

Hamdani mengatakan, potensi pelajar Aceh sudah banyak teruji dan dikenal di berbagai ajang, baik itu di level nasional maupun internasional dengan meraih berbagai medali, baik itu medali emas, perak, dan perunggu.

Baca juga: Siswa SMA Negeri 7 Banda Aceh Raih Medali dalam Ajang Internasional di Bangkok

"Ini prestasi yang membanggakan. Banyak pelajar kita selain mampu meraih medali di tingkat nasional, bahkan hari ini dibuktikan mampu berprestasi di tingkat internasional," kata Hamdani.

Harapannya, melalui pembinaan dari kepala sekolah, dewan guru, cabang dinas, SMA dan SMK khususnya akan mampu bersaing dia ajang bergengsi baik di tingkat nasional maupun internasional.

Sementara itu, Kepala SMA Negeri 7 Banda Aceh, Dr Erlawana MPd yang ikut mendampingi siswanya menyampaikan bahwa sekolahnya mengirim dua tim masing-masing untuk mengikuti event internasional di Bangkok.

"Tim pertama dari SMAN 7 Banda Aceh diketuai Zahratul Dwi Safrina, beranggotakan, M Atha Zaki Sauqi, Rahel Fazillah, Abdi Reda Wira Pratama, Balqis Nabilah Putri, Amira Latifa dan Galuh Iindah Wulandari," sebutnya.

Kemudian, tim kedua diketuai Omar Mukhtar dan beranggotakan Anzir Lamalif Ramadhan, Muhammad Daffa Putra Safrika, Rafqa Dhevriansari, Navisa Risky, dan Fatila Isma.

Sedangkan dari SMAN 3 Banda Aceh beranggotakan dua orang siswi, yakni Sheika Sarah dan Aisha Dinda Humaira.

Baca juga: Mahasiswa USK Masuk 12 Besar Finalis Ajang Internasional ODIC 2021

Sementara Tari Mulyana, Zawil Hija, Aina Nabila, Nisaul Azkiya, Ulfatun Fdhillah, dan Annisa Rafika Hayati merupakan anggota tim dari SMA Negeri 1 Ingin Jaya, Aceh Besar.

"Masing-masing sekolah ikut didampingi satu orang guru pembimbing," ujarnya.

Erlawana menuturkan, dari masing-masing cabang lomba, SMAN 7 Banda Aceh meraih medali perunggu, SMAN 3 Banda Aceh dan SMAN 1 Ingin Jaya juga memperoleh perunggu.

"Untuk Spesial Award, alhamdulillah diraih dua sekolah, yakni tim SMAN 7 Banda Aceh diberikan oleh Hong Mong dan tim SMAN 1 Ingin Jaya Aceh Besar diberikan oleh Arab Saudi," ucapnya.

Disebutkan Erlawana, peserta dalam perlombaan ini diikuti oleh 24 negara dari benua Asia, Eropa, Amerika, dan Afrika.

Selah seorang pelajar peraih medali, Tari Mulyana, dari SMAN 1 Ingin Jaya menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada kepala sekolah dan guru pembimbing yang telah memberikan kesempatan kepadanya dan kawan-kawan ikut lomba di ajang internasional.

"Persaingan di sana sangat ketat, karena diikuti 24 negara dan kendala kami masih kurang dalam menguasai bahasa Inggris. Namun, kami tetap percaya diri hingga mampu meraih medali," ujar Tari. (*)

Baca juga: 3 Miss Asia Aceh Borong Juara, Dua Di antaranya akan Wakili Indonesia ke Ajang Internasional

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved