Kampus Jadi Salah Satu Tempat Penyalahgunaan Narkotika, BNNP Aceh Siap Tes Urine Mahasiswa

Apalagi hasil temuan yang dilakukan oleh BNN, kampus menjadi salah satu tempat pratik penyalahgunaan narkotika

Penulis: Yocerizal | Editor: Yocerizal
Serambinews.com
Kepala BNNP Aceh, Brigjend Pol Ir Sukandar MM, foto bersama dengan civitas akademika dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan (FISIP), serta Fakultas Psikologi UIN Ar-Raniry, Banda Aceh. 

Laporan Yocerizal | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Hasil penyelidikan yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Aceh, kampus ternyata menjadi salah satu tempat penyalahgunaan narkotika.

Hal itu diungkapkan Kepala BNNP Aceh, Brigjend Pol Ir Sukandar MM, dalam Rapat Koordinasi Rencana Strategis Terkait Isu-isu Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Perederan Gelap Narkotika (P4GN).

Pertemuan itu berlangsung di Kantor BNNP Aceh, Senin (13/02/2023), yang menghadirkan perwakilan dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan (FISIP), serta Fakultas Psikologi UIN Ar-Raniry, Banda Aceh.

Demikian keterangan tertulis yang diterima Serambinews.com, dari Ketua Program Studi Ilmu Administrasi Negara UIN Ar-Raniry, Muazzinah BSc MPA, selaku pihak yang ikut hadir mewakili FISIP UIN Ar-Raniry.

Dia menyebutkan, rapat pertemuan bertujuan untuk mengajak perguruan tinggi, terutama Kampus UIN Ar-Raniry agar bisa berkolaborasi dalam pencegahan narkotika yang mulai kerap menyasar kalangan remaja.

Dalam pertemuan itu, Kepala BNNP Aceh menyatakan bahwa kedepan perlu dukungan dan perlibatan para civitas akademika dalam pencegahan penyalahgunaan narkotika.

Saat ini, disebutkan Brigjend Pol Ir Sukandar, tingkat prevelensi kasus narkotika terus bertambah, sehingga diharapkan hal ini bisa menjadi perhatian khusus secara bersama-sama.

“Apalagi hasil temuan yang dilakukan oleh BNN, kampus menjadi salah satu tempat pratik penyalahgunaan narkotika,”

“Jika tidak dilakukan pencegahan dengan segara, maka pratik buruk tersebut bisa merusak generasi bangsa kedepan,” kata Kepala BNNP Aceh dalam keterangan tertulis itu.

BNNP Aceh, lanjut Sukandar, dalam hal ini mengajak kampus agar bisa melakukan sosialisasi terkait dampak buruknya penyahlagunaan narkotika.

“Jika dibutuhkan, BNNP siap berkerja sama dengan perguruan tinggi, khususnya UIN Ar-Raniry untuk melakukan tes urine bagi mahasiswa, agar dapat dengan cepat melakukan deteksi dini,” tambah Sukandar.

Selain itu, BNNP dan UIN Ar-Raniry juga dapat memperkuat kerja sama di bidang lainnya seperti penelitian maupun pengabdian. Misalnya dengan mengajak para mahasiswa atau dosen-dosen untuk melakukan sosialisasi ke masyarakat.

Baca juga: Kisah Keajaiban Satu Keluarga Terkubur Hidup-Hidup di Turkiye, Akhirnya Bisa Berkumpul Kembali

Baca juga: Warga Pidie Jaya Lelang Sepeda Onthel untuk Bantu Korban Gempa Turki, 131 Tahun Lalu Sekelas Alphard

Baca juga: VIDEO Kondisi Tak Terawat Makam Tgk Chik Di Pante

“Jadi hal ini otomatis menjadi tanggung jawab dan tugas kita bersama dalam hal pembaratasan pratik yang keliru yang terjadi di tengah-tengah masarakat, terutama di kalangan para remaja,” cetus Kepala BNNP Aceh.

Terkait hal itu, Dekan Fakultas Psikologi  UIN Ar-Raniry, Dr Muslim Zainuddin MSi mengatakan, akan terus melakukan kerja sama dengan BNNP Aceh, demi terwujudnya kampus dari tindakan dan pratik penyalahgunaan narkotika.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved