Internasional

Ribuan Pengungsi Suriah di Turkiye Terpaksa Pulang dari Zona Gempa ke Zona Perang

Puluhan ribu pengungsi Suriah di Turkiye harus pulang kembali ke kampung halamannya, Suriah.

Editor: M Nur Pakar
AFP/Omar HAJ KADOUR
Gambar dari udara menunjukkan pengungsi Suriah yang tinggal di Turkiye menunggu naik bus melalui perbatasan Bab al-Hawa utara untuk kembali ke Suriah pada 17 Februari 2023. 

"Situasinya sangat sulit bagi warga Suriah," katanya.

Mansour Hamoud, yang tinggal di kota pelabuhan Iskenderun, Turki, mengatakan dia tidur di taman setelah rumahnya dihancurkan.

"Saya memutuskan untuk kembali dan tinggal di negara saya, karena hidup atau mati, saya lebih suka bersama keluarga saya," katanya.

Sekitar 4 juta orang tinggal di barat laut Turki di bawah kendali pejuang yang didukung oleh Turkiye dan menentang pemerintahan Presiden Bashar al-Assad.

Baca juga: Tim Penyelamat Gempa Turkiye dan Suriah Mulai Kelelahan, Lebih Banyak Tarik Orang Mati

PBB mengatakan kebanyakan dari mereka bergantung pada bantuan bahkan sebelum bencana terbaru.

Gempa berkekuatan 7,8 SR menewaskan lebih dari 38.000 orang di Turki dan 5.800 di Suriah.

Bahkan, telah menyebabkan jutaan orang kehilangan tempat tinggal dan memicu upaya bantuan besar-besaran, meskipun bantuan lebih lambat mencapai Suriah.

Anas Haj Qadro, yang berada di kota Antakya Turkiye ketika gempa terjadi, mengatakan telah memutuskan tinggal bersama keluarganya di Provinsi Idlib, baratlaut Suriah sampai kota kembali normal.

"Ada banyak kehancuran dan situasi di Antakya sangat sulit," katanya.

"Selama sekitar satu jam, rasanya seperti hari kiamat," ujarnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved