Kesehatan

Mencegah Stunting pada Balita, Ini Penyebab dan Gejalanya Agar Buah Hati Tetap Sehat

Orang tua wajib mengetahui cara mencegah stunting pada Balita, untuk menjaga kesehatan buah hati.

Editor: Nur Nihayati
DOK DINKES ACEH
Ilustrasi stunting. 

2. Perkembangan otak terganggu, sehingga berpengaruh pada kinerja motoriknya

3. Badan anak lebih pendek dari anak seusianya.

4. Berat badan rendah dari anak seusianya

5. Wajah anak tampak lebih muda untuk usianya

6. Pertumbuhan tulang tertunda.

Permasalahan Stunting pada balita

Stunting adalah masalah gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu lama.

Hal ini terjadi karena asupan makan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi.

Stunting terjadi mulai dari dalam kandungan dan baru terlihat saat anak berusia dua tahun.

Menurut UNICEF, stunting didefinisikan sebagai persentase dengan tinggi di bawah minus (stunting sedang dan berat) dan minus tiga (stunting kronis) diukur dari standar pertumbuhan anak keluaran WHO.

Salah satu fokus pemerintah saat ini adalah pencegahan stunting.

Hal itu dilakukan sebagai upaya agar anak-anak Indonesia dapat tumbuh berkembang secara optimal dan maksimal, disertai kemampuan emosional, sosial, dan fisik yang siap untuk belajar agar mampu berinovasi dan berkompetisi di tingkat global.

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Cara Mencegah Stunting pada Balita, Ketahui Penyebab dan Gejalanya Agar Buah Hati Tetap Sehat,

Berita terkait lainnya

Sumber: Tribunnews
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved