Berita Banda Aceh

Kadis Pendidikan Aceh Ajak Kepala SMK Bangun Ekosistem UMKM Melalui BLUD

Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs Alhudri MM, meminta seluruh kepala SMK melakukan langkah terukur untuk mengembangkan potensi sekolah masing-masing

Penulis: Yarmen Dinamika | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs Alhudri MM menyalami sejumlah kepala SMK yang hadir di Banda Aceh dalam acara untuk membangun ekosistem BLUD yang sehat dan transparan, Selasa (21/3/2023). 

Mereka juga berpeluang mendapatkan penghasilan dari pekerjaan yang mereka lakukan selama menjalani pendidikan.

“Saat ini bola berada di kaki para kepala SMK. Mereka dituntut untuk mengasah kemampuan kewirausahaan dan menularkan jiwa usahawan itu kepada para guru dan tenaga kependidikan di sekolah.

Gol saat ini ditentukan oleh seberapa besar hasrat sekolah untuk maju dan mengembangkan potensi mereka,” kata Asbaruddin.

Baca juga: Alhudri akan Pimpin Gayo Lues Gantikan Rasyidin Porang

Putra Aceh Singkil ini mengungkapkan bahwa saat ini terdapat 22 SMK di Aceh--sekolah berlabel SMK Pusat Keunggulan--yang siap tancap gas menjalankan fungsi BLUD.

Seiring dengan itu, Asbaruddin berharap SMK lain dapat segera melakukan hal yang sama.

Sekali lagi, kata Asbaruddin, tantangan terbesar dari status BLUD ini adalah kecakapan kepala sekolah untuk menularkan semangat kewirausahaan kepada para guru yang bakal menularkan hal yang sama kepada para murid.

Asbaruddin menyadari bahwa mengubah pola pikir dan sikap kepala sekolah dan guru, untuk disesuaikan dengan kebutuhan kewirausahaan di SMK, tidaklah mudah.

Namun, Asbaruddin mengingatkan, kewirausahaan adalah syarat mutlak yang harus dimiliki oleh kepala sekolah, sesuai dengan aturan perundang-undangan.

“Tapi saya yakin dunia pendidikan kita bakal beradaptasi dan merespons status BLUD ini dengan baik dan cepat untuk menciptakan ekosistem UMKM yang sehat dan berdaya saing.

Dinas Pendidikan Aceh akan terus memberikan dukungan yang dibutuhkan bagi SMK untuk mengeluarkan potensi terbaik dan bersaing secara global,” demikian Asbaruddin. (*)

Baca juga: Tukang tak Puasa Saat Bangun Rumah di Bulan Ramadhan, Siapa yang Berdosa, Ini Jawaban Buya Yahya

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved