Bawaslu Telusuri Dugaan Politik Uang di Masjid yang Dilakukan Politikus PDIP, Said Abdullah Bantah

Sebelumnya, beredar video di media sosial seseorang membagikan amplop merah berlambang PDIP di sebuah masjid.

|
Editor: Faisal Zamzami
Fadel Prayoga/Kompas TV
Politiku PDIP Said Abdullah di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (27/9/2022). 

SERAMBINEWS.COM - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI memastikan bakal menelusuri informasi dugaan aksi politik uang yang dilakukan Politikus PDIP Said Abdullah. 

Anggota Bawaslu RI Puadi mengatakan, jajarannnya sedang turun ke lapangan untuk mencari tahu kebenaran informasi tersebut.

"Sedang kami telusuri kebenaran informsi tersebut," kata Puadi kepada wartawan, Senin (27/3/2023).

Sementara Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja mengatakan, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI akan mengkaji lebih dalam terkait video bagi-bagi amplop berisikan dua lembar uang Rp100 ribu dan dua lembar uang Rp 50 ribu dalam sebuah masjid di Sumenep, Jawa Timur.

Pada amplop berwarna merah itu terdapat logo kepala banteng khas PDIP dan foto Pelaksana tugas (Plt) Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jawa Timur (Jatim) serta Ketua DPC PDIP Sumenep Ahmad Fauzi.

 "Kami akan kaji jika dugaan pelanggaran. Setelah ada berita yang menyebar, kami cek kepada Bawaslu Sumenep dan kami minta untuk melakukan penelusuran terhadap kasus tersebut," kata Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja saat dikonfirmasi, Senin (27/3/2023).

Dalam menanggapi peristiwa tersebut, Bagja kembali menekankan ihwal segala kegiatan yang berkenaan dengan politik praktis di tempat ibadah tidak diperkenankan.

Meski begitu, Bagja mengaku belum bisa menentukan apakah bagi-bagi amplop ini termasuk pelanggaran atau tidak.

Sebab saat ini masih dalam masa tahapan sosialisasi bagi partai politik (parpol) peserta pemilu.

"Kami akan kaji peristiwa diatas jika dugaan pelanggaran. Kita tentukan dulu (jenis pelanggaran), karena pada saat ini belum masa kampanye," tutur Bagja.

Sebelumnya, beredar video di media sosial seseorang membagikan amplop merah berlambang PDIP di sebuah masjid.

Di amplop itu nampak juga Plt Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jawa Timur Said Abdullah dan Ketua DPC PDIP Sumenep Ahmad Fauzi.

Video itu diunggah sebuah akun Twitter @PartaiSocmed pada Minggu (26/3/2023).

Dalam unggahan lainnya juga nampak isi amplop itu senilai Rp 300.000 yang terdiri dari dua lembar uang Rp 100 ribu dan dua lembar uang Rp 50.000.

Baca juga: Diskusi Pemilu dengan Warga Seuneubok Rawa, Panwaslih Bahas Tentang Politik Uang

Penjelasan Politikus PDIP Said Abdullah

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved