Bripda DK Anggota Polda Banten Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya, Ada Luka Tembak di Dada

Bripda DK (23) anggota polisi Polda Banten ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya di Komplek Griya Baladika Asri, Kelurahan Drangong

Editor: Faisal Zamzami
Istimewa
Ilustrasi 

Sementara itu, warga lainnya, Wulan mengatakan, DK baru 1 tahun 3 bulan menjadi anggota Polda Banten. Ia dikenal sebagai sosok anak yang baik dan pendiam. 

Sehingga, warga tak menyangka dengan kejadian tersebut.

Rencananya, sehabis Lebaran 2023 Bripda DK akan mengajukan mutasi ke Tangerang dan akan melanjutkan pendidikan atau kuliah di salah satu kampus di Tangerang.

 
"Magrib itu ngomong ke ibunya, 'habis Idul Fitri mah saya mau mutasi ke Tangerang, pengen kuliah'," kata Wulan.

Sebelumnya, anggota Polda Banten Bripda DK (23) ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya di Komplek Griya Baladika Asri, Kelurahan Drangong, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, Jumat (31/3/2023).

Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Didik Hariyanto membenarkan bahwa Bripda DK yang bertugas di Ditsamapta Polda Banten ditemukan tewas di dalam kamar rumahnya. 

"Tewas karena tertembak senjata api yang merupakan inventaris dinas pada Jumat (31/3/2023) sekira pukul 05.30 WIB," kata Didik melalui siaran persnya, Jumat.

 

Untuk penyebab kematiannya, Didik menyebut, penyidik sedang melakukan penyelidikan dan telah dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara  (TKP) serta otopsi.

"Saat ini masih dalam penyelidikan dan menunggu hasil otopsi," ujar Didik.

Baca juga: VIDEO Panglima TNI Kerahkan Ratusan Prajurit Ke Papua Amankan PT. Freeport

Baca juga: Pj Bupati Aceh Singkil Safari Ramadhan ke Singkil Utara

Baca juga: Siswa SMAN 1 Bireuen dan SMKN 1 Bireuen Paling Banyak Lulus PTN Jalur Prestasi

Kompas.com: Sebelum Ditemukan Tewas dengan Luka Tembak, Anggota Polda Banten Hitung Amunisi Bersama Ibunya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved