Prajurit TNI Arhanud Makassar Meninggal, Ada Bekas Lebam, Keluarga Duga Korban Dianiaya Senior

Herdi diduga mengalami kekerasan fisik yang dilakukan oleh seniornya karena terdapat bekas lebam di bagian tubuhnya.

Editor: Faisal Zamzami
TribunPapua/istimewa
Ilustrasi TNI 

Pada jasadnya, juga ditemukan banyak memar yang diduga akibat hantaman benda tumpul.

"Mengapa autopsi ulang, karena ada kronologi sebelumnya yang bermuasal dari chat antara almarhum dengan keluarga," ungkap Muhibin.

Menurut pihak keluarga, Serda Muhammad Herdi sudah mengalami tekanan yang cukup lama. 

Ia pun sempat ingin segera keluar dari satuan tugasnya.

"Menyampaikan kondisi sangat tertekan ada tindkan senioritas. Ada chat almarhum ke keluarga yang menyatakan sangat tertekan secara psikis dan kekerasan fisik," terangnya.

Saat ini jenazah Serda Muhammad Herdi telah berada di rumah duka.

 Jenazah tiba pada Sabtu (15/4/2023) sekira pukul 21.00 Wita, setelah diterbangkan dari Makassar, Sulawesi Selatan. 

Jasad prajurit itu tiba dengan diantar sejumlah aparat TNI ke rumahnya di Jalan Mawar, Desa Perjiwa, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Begitu tiba di rumah duka, pihak keluarga membuka peti jenazah. 

Dari situ, terlihat ada beberapa memar di tubuh korban yang diduga akibat kekerasan fisik.

Karena kematian Serda Muhammad Herdi dinilai janggal, keluarga dan atas dorongan warga sepakat agar jasad korban diautopsi ulang di RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda.

"Karena yang bersangkutan merupakan anggota aktif TNI makanya kita langsung lapor ke DENPOM dulu," pungkasnya. 

Baca juga: 3 Sosok Ini Berperan Penting Urus Yusniati, Mahasiswi Asal Subulussalam yang Meninggal di Kairo

Baca juga: Hasil Lengkap Liga Inggris: Chelsea dan Tottenham Tumbang, Manchester City Pepet Arsenal

Baca juga: Dewan Soroti PAD Kota Banda Aceh yang Tak Capai Target

Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul BREAKING NEWS - Prajurit TNI Asal Kukar Tewas, Keluarga Ingin Autopsi Karena Diduga Ada Bekas Lebam

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved