PPP Resmi Dukung Ganjar Pranowo Capres 2024, Ghazali Abbas: Walau Sendirian Tetap Dukung Anies

Ia berjuang melalui jalur politik, yaitu melalui Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang kala itu menjadi oposisi bagi pemerintah Orde Lama di bawah Soeharto.

Pada pemilu 1992, Ghazali Abbas terpilih sebagai anggota DPR RI dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Lima tahun kemudian, pada Pemilu 1997, Ghazali terpilih kembali sebagai anggota DPR RI juga dari partai PPP.

Jabatan ini diemban hingga tahun 2004.

Selama dua periode lebih menjadi anggota DPR RI, Ghazali Abbas Adan cukup vokal hingga dikenal banyak kalangan.

Ia kerap menyuarakan penentangannya terhadap tindakan aparat keamanan RI dalam menangani konflik di Aceh.

Hingga suatu kali Ghazali pernah mendapatkan perlakuan kasar dari aparat ketika sedang melaksanakan reses di Aceh.

Setelah 10 tahun meninggalkan Gedung Parlemen Senayan Jakarta, pada Pemilu 2014, Ghazali Abbas Adan kembali ke gedung wakil rakyat Indonesia, namun dengan status Anggota DPD RI alias senator.

Sebelum menjadi Anggota DPD RI, pada tahun 2009, Ghazali Abbas Adan mendirikan partai lokal di Aceh dengan nama Partai Aceh Aman Sejahtera (PAAS).

Hingga saat ini, Ghazali Abbas masih setia dengan PPP yang telah membesarkan namanya di blantika politik Indonesia.

Diberitakan sebelumnya, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengumumkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres) di Pilpres 2024.

Pengumuman itu disampaikan Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono di Sleman, Yogyakarta, Rabu (26/4/2023).

"Setelah melalui musyawarah dan diskusi yang panjang dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim PPP memutuskan Bapak Ganjar Pranowo sebagai capres RI pada pemilu pilpres 2024," kata Mardiono dalam tayangan YouTube Petiga TV.

Mardiono mengatakan pengumuman ini setelah melalui pertemuan selama tiga hari di Yogyakarta hingga dilanjutkan pada rapat pimpinan nasional (Rapimnas) PPP.

Dia juga meminta para anggota dan kader agar berjuang sungguh-sungguh memenangkan Pemilu 2024.

Sebelum mengumumkan nama Ganjar sebagai capres, Mardiono terlebih dahulu menyapa para kader.

Acara ini dihadiri Ketua Majelis Pertimbangan PPP Romahurmuziy atau Rommy, Sekjen PPP Arwani Thomafi, dan Waketum Arsul Sani bersama sejumlah petinggi lainnya.(*)