Breaking News

Pria Ini Rudapaksa Seorang Wanita 67 Kali Usai Bius Korban, Ada Bukti 195 Video, Begini Nasib Pelaku

Tak hanya dibius, Frank Hu juga merudapaksanya hingga 67 kali saat korban dalam kondisi tidak sadar diri.

Editor: Faisal Zamzami
Kolase Serambinews.com/The Age/Eva.vn
Frank Hu merudapaksa wanita hingga 67 kali, awalnya dia membius korbannya. 

Korban sampai mengalami serangan jantung, membutuhkan CPR dan defibrilasi untuk menyadarkannya.

Frank Hu memerkosa dua wanita, salah satunya dua kali, dan yang lainnya sebanyak 67 kali.

"Pelanggaran Anda mengerikan dan harus dikutuk dengan keras," kata Hakim Wright, seperti dikutip dari 9news.

Baca juga: Nyaris Rudapaksa Mahasiswi, Dosen di Buleleng Ditetapkan Tersangka dan Dipecat

Pelanggarannya terungkap oleh petugas Pasukan Perbatasan Australia yang menggeledah ponsel Hu di Bandara Melbourne setelah dia kembali dari luar negeri.

Gambar wanita setengah sadar atau tidak sadar yang diserang secara seksual dikirim ke Polisi Victoria, tetapi penyelidikan terhenti karena mereka tidak dapat mengidentifikasi para korban.

Namun pada akhir 2018, salah satu korban menghubungi polisi dengan mengatakan dia yakin dia telah dilecehkan secara seksual oleh Hu.

Seorang wanita juga menghubungi polisi pada 2019 setelah dia dibius oleh Hu.

Wanita itu sadar dirinya dilecehkan usai masuk ke situs web di mana orang-orang berbagi rekaman wanita yang tidak sadar atau tidur yang dilecehkan secara seksual.

Dia mengambil foto dari gambar yang diunggah oleh Hu, termasuk beberapa yang menunjukkan dirinya.

Wanita lain, yang telah mengenal Hu selama lebih dari lima tahun, menemukan bahwa Hu telah mengambil 1.369 gambar dan 195 video dirinya saat dia tidak sadarkan diri antara tahun 2016 dan 2019.

Hu sebelumnya bercerita tentang sejumlah wanita yang jatuh sakit di tempat kerja.

"Itu tidak mungkin kebetulan," kata seorang korban memberitahu Hu.

Hu menjawab; "Mungkin itu hanya nasib buruk".

Baca juga: Maling di Banda Aceh Rudapaksa Wanita, Korban Dihantam Balok dan Diikat, Identitas Pelaku Terungkap

Seperti diketahui, Hu, yang dibesarkan di China tengah sebagai putra seorang perwira militer dan polisi, datang ke Australia untuk belajar di universitas.

Dia memberi tahu psikiater bahwa dia telah mengembangkan fetish minat seksual pada wanita yang dibius dan tidak sadarkan diri.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved