Habib Bahar bin Smith Dikabarkan Ditembak OTK, Polisi Lakukan Penyelidikan, Bagaimna Kabarnya Kini?

Berdasarkan laporan pihak Habib Bahar bin Smith ke polisi, kejadian tersebut terjadi pada Jumat, 12 Mei 2023 lalu di Bogor, Jawa Barat.

Editor: Amirullah
Instagram @fans.habib.bahar
Habib Bahar bin Smith dikabarkan jadi korban penembakan OTK (Instagram @fans.habib.bahar) 

SERAMBINEWS.COM  - Habib Bahar bin Smith dikabarkan ditembaj orang tak dikenal (OTK).

Kasus penembakan tersebut terjadi Bogor, Jawa Barat.

Berdasarkan laporan pihak Habib Bahar bin Smith ke polisi, kejadian tersebut terjadi pada Jumat, 12 Mei 2023 lalu di Bogor, Jawa Barat.

Lantas, bagaimana kondisi Habib Bahar bin Smith?

Habib Bahar bin Smith dikabarkan jadi korban penembakan OTK (Instagram @fans.habib.bahar)
Habib Bahar bin Smith dikabarkan jadi korban penembakan OTK (Instagram @fans.habib.bahar) (Instagram @fans.habib.bahar)

Habib Bahar bin Smith dikabarkan menjadi korban penembakan oleh orang tidak dikenal (OTK).

Penembakan tersebut dialami Habib Bahar pada Jumat, 12 Mei 2023 dan dilaporkan ke Polsek Kemang dan Polres Bogor.

"Benar ada laporannya dengan nomor LP/--/B/V/2023/SPKT/POLSEK KEMANG/POLRES BOGOR/POLDA JABAR," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo saat dihubungi, Senin (15/5/2023).

Dari laporan yang ada, Tompo menyebut jika insiden penembakan tersebut terjadi di sekitar Pusdiklat Dishub Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"Kejadian tersebut karena tidak ada saksi maka kita masih menyelidiki kejadiannya," ucapnya.

Senada dengan Tompo, Kapolres Bogor AKBP Iman Imanudin mengatakan saat ini pihaknya telah membuat tim untuk melakukan penyelidikan soal laporan Habib Bahar tersebut.

"Kami sudah menerima laporan yang disampaikan Habib Bahar kepada pihak kepolisian, dan saat ini kami sedang menindaklanjuti laporan tersebut," ungkapnya.

"Kami sudah membentuk tim penyelidikan dan penyidikan atas laporan yang disampaikan Habib Bahar," tuturnya.

Tribunnews.com sudah mencoba menghubungi pengacara Habib Bahar, Aziz Yanuar.

Namun, hingga berita ini ditayangkan, Aziz Yanuar belum memberikan keterangan apapun.

Baca juga: Dibui Lagi, Hakim Hukum Bahar bin Smith 6 Bulan dan 15 Hari Penjara, Terbukti Sebarkan Berita Bohong

AMARAH Habib Bahar Meletup-letup, Tak Terima 3 Petugas Bandara Dipecat Gegara Dirinya

Diberitakan sebelumnya, nasib malang dialami tiga orang petugas aviation security (AVSEC) Bandara Soekarno-Hatta.

Mereka dipecat karena pilih meninggalkan pekerjaan karena hanya ingin menjemput dan mendampingi Habib Bahar bin Smith saat turun dari pesawat.

Pengacara Habib Bahar bin Smith, Aziz Yanuar, menganggap pemecatan itu berlebihan.

Meski sang pengacara sudah mengecam pihak Angkasa Pura II, namun Habib Bahar bin Smith tampaknya tak puas sampai di situ.

Kini, giliran dirinya bereaksi keras terkait keputusan Angkasa Pura II, yang memecat tiga petugas AVSEC Bandara Soekarno-Hatta karena menjemput kedatangan dirinya.

Diketahui, tiga petugas Avsec tersebut dicopot setelah video mereka mengawal dan menjemput Bahar bin Smith saat turun dari pesawat viral di media sosial.

Bahar Bin Smith langsung bereaksi dalam postingan video berdurasi 40 detik yang diunggah oleh pegiat media sosial, Denny Siregar di akun Twitter pribadinya, @Dennysiregar7 pada Minggu (2/4/2023).

Melalui video tersebut, dia menantang akan menghadapi petinggi Angkasa Pura II terkait persoalan pemecatan tiga petugas Bandara Internasional Soekarno-Hatta itu.

Ia berpendapat, pemecatan terhadap petugas tersebut adalah perampasan hak dari PT Angkasa Pura II.

"Ingat saya tidak akan pernah diam, akan saya hadapi siapapun.

Ingat kalian komisaris-komisaris akan saya lawan, akan saya hadapi, atau siapapun yang telah merampas hak tiga (petugas) Avsec, mereka punya anak dan istri. Kalian rampas haknya," katanya dengan suara lantang dalam video tersebut.

Bahar bin Smith lantas mengatakan, pengawalan oleh tiga petugas tersebut adalah bentuk kecintaan mereka terhadap dirinya.

Dia pun lagi-lagi menekankan tidak akan tinggal diam terkait pemecatan terhadap mereka.

"Saya tidak akan tinggal diam. Tidak.

Ini masalah cinta (kepada Bahar bin Smith), mereka cinta," tegasnya.


Sebelumnya, viral sebuah video yang memperlihatkan tiga petugas Avsec Bandara Soekarno Hatta memberikan perlakuan khusus kepada Bahar bin Smith.

Pada video tersebut, tampak tiga petugas berpakaian dinas berwarna biru itu mengawal hingga mencium tangan Bahar bin Smith.

Perlakuan khusus lain yang tampak adalah petugas Avsec itu sampai membungkukan badan untuk mempersilahkan Bahar bin Smith berjalan menyusuri lorong ruangan tersebut.

Pasca viralnya video tersebut, PT Angkasa Pura II langsung memecat ketiga petugas itu.

Senior Manager Branch Communication and Legal Bandara Soetta, M Holik Muardi mengungkapkan pemecatan dilakukan karena ketiga petugas tersebut telah melakukan pelanggaran standar operasional prosedur (SOP) dan tindakan indisipliner.

Holik mengungkapkan hal itu merupakan akumulasi pelanggaran berat yang dilakukan oleh ketiga petugas tersebut.

Secara rinci, Holik menjelaskan pelanggaran berat yang dilakukan mereka adalah meninggalkan area kerja tanpa melapor ke atasan, melakukan penjemputan dan pendampingan terhadap penumpang yang bukan merupakan SOP sebagai petugas Avsec.

"Tindakan tersebut merupakan pelanggaran SOP berat dan sangat tidak dibenarkan karena dapat menimbulkan dampak terkait aspek keamanan yang tidak kita semua inginkan," ujar Holik Jumat (31/3/2023).

"Atas pelanggaran terhadap SOP dan tindakan indisipliner ini, diambil tindakan tegas dengan memberikan sanksi terberat sesuai perjanjian kerja kepada ketiga Avsec tersebut," ujar Holik.

Adapun sanksi berat yang dimaksud Holik adalah pemecatan.

Viral video petugas AVSEC Bandara Soekarna-Hatta sambut Bahar bin Smith. Mereka kini diberin sanksi tegas.
Viral video petugas AVSEC Bandara Soekarna-Hatta sambut Bahar bin Smith. Mereka kini diberin sanksi tegas. (twitter @Gun_Romli)

Zalim dan Berlebihan

Menanggapi dipecatnya 3 petugas aviation security (avsec) Bandara Soekarno-Hatta yang viral menjemput dan mendampingi Bahar bin Smith saat turun dari pesawat, pengacara Habib Bahar, Aziz Yanuar, menganggap pemecatan itu berlebihan dan zalim.

"Terhadap mereka yang khidmat terhadap gurunya direspons dengan dahsyat dari alasan berlebihan macam membahayakan keamanan hingga pemberhentian, itu memang avsec-nya tukang parkir pesawat kah hingga sebegitu membahayakan, jika sebentar khidmat sama gurunya?" kata Aziz Yanuar kepada wartawan, Jumat (31/3/2023).

Aziz mengkritik sikap pengelola Bandara Soetta yang memecat tiga pegawai itu dan mempertanyakan pelanggaran apa yang sudah dilakukan.

"Cari muka betul. Kita balik tanya ke Perum Angkasa Pura II itu memang seperti itu protap pelanggarannya atau lagi cari muka, yang bicara dan ambil tindakan ke petugas-petugas avsec itu?" ujarnya.

Menurut Aziz seharusnya ketiga pegawai itu tidak dipecat dan cukup diberi peringatan.

"Kami doakan dan harapkan tidak perlu ada pemecatan, cukup diperingatkan. Itu mereka takzim sama guru.

Jika anda keberatan mereka takzim sama guru, lalu anda memang bisa seperti ini didikan siapa?

Guru juga kan? Jangan sombong dan lebay," katanya.

Karena Aziz menilai pengelola Bandara Soetta sudah menzalimi 3 pegawai yang dipecat.

"Berlebihan itu kalau sampai ada pemecatan, zalim itu.

Bulan Ramadhan lagi puasa berhenti sebentarlah zalimnya," pungkas Aziz.

(Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti/*)

 

Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul ASTAGFIRULLAH Habib Bahar bin Smith Dikabarkan Ditembak OTK di Bogor, Polisi Sudah Terima Laporan

Baca juga: Atlet Esport asal Aceh Sumbang Medali Emas di SEA Games

Baca juga: Pemuda Gunungkidul Tewas Terkena Peluru Polisi Saat Kericuhan Acara Hiburan, Ini Kata Polda DIY 

Baca juga: PARAH Pasangan Ini Nekat Berbuat Tak Senonoh di Bilik ATM, Kabur saat Ditegur

Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved