Aris TKI Asal Pati Dibunuh di Jepang, Jasad Korban Ditemukan dalam Koper, 3 Orang Ditangkap

Polisi menemukan jasad pria di dalam sebuah koper saat menggeledah wilayah pegunungan di Kota Ono, Fukushima.

Editor: Faisal Zamzami
TRIBUN JATENG/MAZKA HAUZAN NAUFAL
Wardono menunjukkan foto keponakannya, Aris (30), Pekerja Migran Indonesia di Jepang yang hilang kontak sejak Desember 2021 dan belakangan diketahui jadi korban pembunuhan. 

"Atau minimal 20 tahun penjara atau seumur hidup tuntutannya."

"Yang jelas keluarga ingin pelaku dihukum seberat-beratnya," tegas dia.

Wardono belum mengetahui persoalan apa yang menjadi motif pelaku tega menghabisi nyawa keponakannya yang sesama WNI.

"Terkait motifnya kami belum diberitahu."

"Pemeriksaan polisi perkiraannya baru selesai pertengahan bulan ini."

"Nanti kami akan diberitahu detailnya saat serah terima jenazah," kata dia.

Baca juga: Kasus Pembunuhan di Subulussalam Terungkap, Ternyata Korban Dibunuh Adiknya yang Hendak Bela Ibunda

Hilang Kontak Sejak Desember 2021

Untuk diketahui, Aris merupakan warga Dukuh Ketri, Desa Triguno, Kecamatan Pucakwangi, Kabupaten Pati.

Pihak keluarga mengaku sudah putus kontak dengan Aris sejak Desember 2021.

Wardono menerangkan, Aris berangkat ke Jepang sejak 2016.

Keponakannya itu ikut program magang dari sebuah lembaga penyalur di Sleman, Yogyakarta.

"Kami juga sudah berupaya menggali informasi dari sesama PMI di Jepang."

"Teman-teman PMI di Jepang bilang lost contact juga."

"Mereka malah mengira Aris ditangkap karena over stay."

"Tapi kok sampai satu tahun lebih tidak ada kabar," kata dia di Taman Hutan Kota Kalidoro pada Kamis (20/4/2023).

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved