Pria di Serpong Tega Aniaya Istri Hamil 4 Bulan, Korban Babak Belur dan Pingsan, Malah Dibebaskan

Penganiayaan dilakukan oleh Budyanto Jauhari terhadap istrinya Tiara Maharani di rumah kontrakan mereka di Perumahan Serpong Park

Editor: Amirullah
Kolase penganiayaa/shutterstock
Ilustrasi penganiayaan - Kejamnya seorang suami aniaya istri yang hamil 4 bulan, korban babak belur hingga pingsan, pelaku malah dibebaskan. 

SERAMBINEWS.COM  - Seorang pria tega menganiaya istrinya yang sedang hamil 4 bulan.

Usai dianiaya suaminya korban sempat pingsan dan mengeluarkan darah dari bagian kuping, wajah, mulut, kaki dan tangan hingga memar.

Beruntung, kondisi kandungan korban tak bermasalah dan dipastikan janinnya baik-baik saja.

Penganiayaan dilakukan oleh Budyanto Jauhari terhadap istrinya Tiara Maharani di rumah kontrakan mereka di Perumahan Serpong Park, Kecamatan Serpong Utara, Tangerang Selatan pada Rabu (12/7) dini hari.

TM pun sempat melaporkan kejadian tersebut ke Polres Kota Tangsel.

Seorang suami di Tangerang Selatan tega aniaya istri yang hamil 4 bulan (
Seorang suami di Tangerang Selatan tega aniaya istri yang hamil 4 bulan (Instagram @lensa_berita_jakarta)


Mirisnya pelaku yang telah dilaporkan ke polisi oleh keluarga korban kemudian dibebaskan dengan mudahnya karena alasan tindak pidana ringan.

Sang suami hanya dihukum berdasarkan tindak pidana ringan (tipiring).

Dalam rekaman video dari seorang warga di sekitar lokasi, terlihat pelaku tengah mengapit leher korban, Tiara Maharani di halaman rumah mereka sambil disaksikan oleh penghuni lainnya

Dalam unggahan nampak pelaku terus menerus memukuli korban yang sudah tidak berdaya hingga mengalami luka parah pada bagian wajah.

Tak hanya memukul saja, pelaku juga menyeret korban dari halaman hingga masuk ke dalam rumah.

Aksi keji pelaku terhenti setelah pengurus lingkungan mencoba melerai, namun pelaku yang masih dikuasai emosi bahkan ia sampai menantang setiap orang yang mencoba menghentikan aksinya ini.

Kemudian ibu korban menceritakan berawal saat dirinya mendengar suara pintu terbuka, saat diperiksa terlihat pelaku sudah berada di dalam kamar korban dengan kondisi korban sudah terluka parah pada bagian hidung.

Dengan sekuat tenaga ia berusaha melerai dan melindungi anaknya dari pukulan sang suami.

Hingga akhirnya ibu dari istrinya ini justru ikut terkena pukul di bagian kepalanya.

Ilustrasi kdrt
Ilustrasi kdrt (riwijaya post)

Korban pun sempat berusaha menghindari perlakuan kasar suaminya ini dengan berusaha melarikan diri lewat jendela untuk mencari pertolongan.

Namun pelaku berhasil mengejarnya hingga akhirnya korban kembali dipukuli di halaman rumah serta semakin menjadi pelampiasan kemarahan pelaku.

Tak hanya dipukul saja, korban juga ditindih dan terus menerus dipukuli pelaku.

Tetangga sekitar rumah mereka yang mendengar suara kegaduhan kemudian berhamburan keluar dan berusaha menyelamatkan korban dari siksaan suaminya.

Tak lama kemudian, ayah korban datang, setelah itu, ditemani oleh warga, B dan TM dibawa ke kantor polisi.

Peristiwa KDRT itu, sempat terekam CCTV dari salah satu rumah warga sekitar.

 

Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com dengan judul Istri Hamil 4 Bulan, Pria di Serpong Tega Aniaya hingga Babak Belur dan Pingsan, Malah Dibebaskan

Baca juga: Murid SD dan MI Ikut Meriahkan Pajak Bertutur di Pidie, Begini Manfaat dan Arti Pajak

Baca juga: Kartu Prakerja Gelombang 57 Dibuka! Ini Syarat & Cara Daftar di Prakerja.go.id, Ada Insentif 4,2 Jt

Baca juga: Mendagri Perpanjang Masa Jabatan Muhammad Iswanto sebagai Pj Bupati Aceh Besar

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved