Justyn Vicky Tewas Tertimpa Barbel 200 kg di Leher, Sebahaya Apa sih Cidera Leher Itu? Ini Kata Ahli

Justyn Vicky Tewas Tertimpa Barbel 200 kg di Leher, Sebahaya Apa sih Cidera Leher Itu? Ini Kata Ahli

SERAMBINEWS.COM - Justyn Vicky, sosok binaragawan dan influencer kebugaran menjadi sorotan publik baru-baru ini. 

Justyn Vicky tewas setelah mengangkat barbel seberat 200 kg dan menimpa bagian lehernya.

Kecelakaan yang terjadi di The Paradise Bali Gym pada 15 Juli itu membuat Justyn mengalami patah leher.

Lantas, sebenarnya seberbahaya apa sih jika terjadi cidera pada leher?

dr Asa Ibrahim Sp OT, spesialis orthopedi yang kerap membagikan informasi kesehatan seputar penyakit tulang, sendi dan saraf di media sosial ini ikut angkat bicara.

Melalui akun Instagram terverivikasi miliknya, awalnya dr Asa Ibrahim Sp OT mengucapkan belasungkawa atas musibah yang dialami Justyin Vicky.

Baca juga: Tewas Tertimpa Barbel 210 Kg, Unggahan Terakhir Justyn Vicky Tuai Sorotan, Masih Sempat Balas Fans

"Seberbahaya apa sih cidera leher itu? Sebelumnya saya ucapkan tutut berduka cita atas apa yang terjadi," katanya di awal video.

Melalui video berdurasi kurang dari dua menit itu, dr Asa Ibrahim mengatakan bahwa kasus cidera leher itu sangat berbahaya.

Pasalnya, pada bagian leher merupakan tempat kumpulan saraf penting yang menuju dari dan ke otak kita.

Lanjutnya, perlu diketahui bahwa cidera leher tidak hanya terjadi jika terbentur langsung, tapi ketika menunduk atau mendongak yang berlebihan juga sangat mungkin menyebabkan cidera tulang/saraf leher.

"Jadi karena leher itu dipaksa untuk menunduk apalagi diberi beban yang sangat berat sehingga menyebabkan patah tulang pada tulang leher," lanjutnya.

Pada kasus Justyin Vicky, sambungnya, akibat menunduk ditambah mengangkat beban berat, sehingga fragmen tulang belakang menggencet tulang di bawahnya hingga mengalami patah atau dislokasi.

Baca juga: Kronologi Detik-detik Justyn Vicky Meninggal Tertimpa Barbel 200 Kg, Leher Seketika Patah

Cidera leher merupakan cidera yang tergolong paling berbahaya bahkan nyawa taruhannya.

Pasalnya, pada bagian leher terdapat saraf penting terutama untuk pernafasan hingga untuk menggerkkan tangan dan kaki.

"Yang paling berbahaya adalah di dalam leher kita itu ada saraf dan sumsum tulang belakang yang sangat penting, yang pertama adalah untuk pernafasan. Yang kedua adalah untuk menggerakan tangan dan kaki," tambahnya.

Dengan demikian, jika terjadi cidera pada saraf dan sumsum tulang belakang pada leher sangat memungkinkan orang yang mengalami itu tidak bisa untuk bernafas.

Bahkan dampaknya yang lain adalah bisa kelumpuhan keempat anggota gerak.

Ia pun kemudian mengingatkan bagi anda yang memiliki kebiasaan puntir leher, sebaiknya jangan dilakukan lagi.

Baca juga: Detik-detik Justyn Vicky Patah Leher dan Meninggal Saat Angkat Barbel 200 Kg: Sudah Dibantu 2 Orang

"Sehingga teman-teman harus hati-hati banget yang namanya manipulasi pada leher misal lehernya dipuntir atau ditarik dan sebagainya, hati-hati," kata dia mengingatkan. 

Sementara itu jika anda mengalami cidera leher, tindak lanjut yang dilakukan diungkap dr Asa Ibrahim adalah operasi untuk mengembalikan posisi tulang dan diperkuat dengan penggunaan pen.

Kronologi Detik-detik Justyn Vicky Meninggal Tertimpa Barbel 200 Kg, Leher Seketika Patah

Berikut kronologi binaragawan bernama Justyn Vicky meninggal tertimpa barbel seberat 200 kilogram (kg).

Justyn Vicky menderita patah leher usai kejadian tersebut

Justyn Vicky tewas karena mengalami patah tulang leher saat melakukan angkat beban di sebuah pusat kebugaran di Jalan Danau Tamblingan, Sanur, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali, Sabtu, 15 Juli 2023.

Kabid Humas Polda Bali, Kombes Jansen Avitus menjelaskan kronologi detik-detik Justyn Vicky tewas setelah gagal mengangkat barbel dengan berat 200 kg.

Kombes Jansen mengatakan bahwa kejadian tersebut berawal ketika Justyn Vicky melakukan back squat dengan mengangkat barbel seberat 200 kg.

Saat mulai melakukan gerakan teknik bakc squat, Justyn ternyata tidak kuat mengangkat beban tersebut karena terlalu berat.

Justyn Vicky kemudian dibantu oleh saksi berinidial JK dan warga negara asing (WNA) asal Australia berinisial BM.

Sayangnya, JK dan BM juga tidak kuat mengangkat beban seberat 210 kg tersebut.

"Korban jatuh dalam posisi duduk dan beban jatuh ke depan dan mengenai leher korban," kata Jansen dalam keterangan tertulis, Minggu, 23 Juli 2023.

Leher Justyn Vicky dikethaui patah pascakejadian mengerikan itu.

Saat itu, ia langsung dilarikan ke Rumah Sakit Siloam dengan menggunakan ambulans milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Denpasar.

Sang binaragawan berumur 31 tahun tersebut lalu dirujuk ke RSUD Wangaya untuk menjalani operasi pada Minggu, 16 Juli 2023, pukul 15.00 Wita.

Akan tetapi, setelah operasi, Justyn Vicky tak sadarkan diri dan dinyatakan meninggal dunia pada Senin, 17 Juli 2023, siang.

Jenazah Justyn Vicky telah dimakamkan di kampung orangtuanya di Jember, Jawa Timur (Jatim).

Kabar meninggalnya Justyn Vicky mengejutkan publik tanah air bahkan dunia.

Berita tewasnya binaragawan Bali itu tak hanya dikabarkan oleh media Indonesia, tetapi juga media luar negeri.

Sejumlah media internasional ikut memberitakan meninggalnya Justyn, salah satunya media Channel News Asia.

Media asal Singapura itu menyebutkan bahwa Justyn mengalami insiden tak terduga ketika melakukan squat press dengan beban di pundaknya.

Selain itu, ada pula dari Fox News yang memberitakan hal yang sama.

Fox News mengabarkan Justyn Vicky tewas saat mengangkat barbel seberat ratusan kilogram saat sesi latihan.

Sosok dan Biodata Justyn Vicky

Justyn Vicky adalah seorang binaragawan dan juga influencer kebugaran Indonsia.

Pemilik nama asli Herman Fauzi ini lahir di New York, Amerika Serikat, pada tanggal 7 maret 1990.

Ia memulai kariernya sejak tahun 2012.

Justyn juga telah memenangkan berbagai kompetisi, termasuk Mr. Bali di tahun 2015 dan 2016.

Ia terus menekuni kareirnya hingga menjadikan dirinya sebagai anggota tim nasional binaraga Indonesia.

Sederet prestasi juga pernah diraihnya, di antaranya juara satu pada International Fitness and Bodybuilding Federation 2018.

Justyn juga pernah menjadi juara satu angkat beban 65 kg hingga ikut kontes Ultimate Body Contest di tahun 2011.

Selain itu, Justyn juga dikenal sebagai sosok pelatih dan motivator yang selalu membuat orang lain terinspirasi untuk menjaga kesehatannya.

Ia juga aktif dalam bermain media sosial.

Justyn kerap membagikan edukasi soal kebugaran dan olahraga di gym lewat unggahan di akun Instagram pribadinya, @justynvickybali_island.

(Serambinews.com/Firdha Ustin)