Baca Puisi di Ekor Sayap Seulawah RI-001, Soekarno Menolak ke Meja Makan

Kegiatan tersebut dihadiri dan disaksikan oleh sejumlah tokoh Aceh dan ratusan pasang mata yang menyaksikan pertunjukan.

Penulis: Fikar W Eda | Editor: Taufik Hidayat
Dok Pribadi
Pertunjukan baca puisi di atas pesawat. 

Laporan Fikar W Eda | Jakarta

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Diringi musik dan nyanyian oleh musisi Aceh  El Yadi Adi dkk, puisi "Seulawah RI-001" dibacakan di atas replika  Seulawah RI di halaman Anjungan Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Minggu (20/8/2023).

Pertunjukan baca puisi di atas ekor saya replika Seulawah RI-001 itu merupakan bagian dari rangkaian pergelaran seni budaya dan baza kuliner Aceh yang diselenggarakan Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA).

Kegiatan tersebut dihadiri dan disaksikan oleh sejumlah tokoh Aceh dan ratusan pasang mata yang menyaksikan pertunjukan. Kegiatan ini dibuka Asisten III Dr Iskandar mewakili Penjabat Gubernur Aceh.

Puisi "Seulawah RI-001" dibacakan sendiri oleh penulisnya, Fikar W.Eda yang tampil dengan pakaian motif Gayo dan tas sandang hasil modifikasi dari "sentong" benda budaya Gayo berbahan "kertan."

Isi puisi tersebut selengkapnya adalah:

"SEULAWAH - RI 001"

Cipt Fikar W.Eda.

I.

Ruang berdinding kayu itu sunyi

Menunggu jawaban

Dalam sebuah jamuan

di Hotel Atjeh dekat Baiturrahman

Malam turun, 16 Juni 1948

Soekarno menolak beranjak

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved