Kisah Pilu Gadis 20 Tahun Disekap dan Dijadikan Budak Seks di Solo, Lompat dari Jendela untuk Kabur

Kisah pilu BA berawal saat berkenalan dengan pelaku, JM melalui media sosial pada Mei 2022. Kala itu, BA masih duduk di bangku kelas XII SMK.

Editor: Faisal Zamzami
Freepik
Ilustrasi perselingkuhan 

Kekerasan fisik dan seksual pun mulai dialami oleh BA dan ia terus diawasi oleh JM.

"Tapi masih bisa keluar ruko untuk sekadar ke warung, meski dalam pengawasan penuh. 

Antara Mei hingga September 2022 ini, BA juga seringkali mendapat kekerasan fisik," paparnya.

Pada September 2022, BA memberanikan diri kabur. 

Namun karena tak ada kenalan di Solo, ia bersembunyi di tempat teman JM yang pernah dikenalkan padanya.

Di tengah pelariannya, BA selalu ketakutan dengan ancaman JM yang akan menyebar foto dan video pribadinya yang diambil diam-diam oleh JM.

Ia pun memilih kembali ke ruko agar JM tak menyebar video dan foto pribadinya.

Namun harapannya pupus. Saat kembali, BA kembali disika secara fisik dan juga dilecehkan secara seksual.

BA juga dipaksa membuat 8 tato di tubuhnya dengan nama JM.

"Dia pun balik lagi ke ruko JM dengan harapan video dan fotonya tak disebar". 

"Ternyata setelah balik ini, BA mengalami kekerasan fisik, disiksa, dia juga diminta menonton video porno dan menirukan adegannya, kalau menolak langsung dipukul". 

"Punggung, kepala, dada, dan kakinya juga ditato nama JM dan wajahnya, total ada delapan tato," papar Caesar.

Baca juga: TKW asal Cianjur Dipaksa Jadi Budak Seks di Dubai, Sempat Kirim Pesan Terakhir: ‘Ruang Gelap’

 
Disekap selama 5 bulan

Sejak September 2022 hingga Januari 2023, BA disekap di dalam kamar dengan peredam suara dan kunci berlapis.

Ia pun tak memiliki kunci untuk akses keluar. Dia hanya bisa keluar jika diajak oleh JM.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved