Berita Aceh Tamiang
Pedagang Berinisiatif Bongkar Sendiri Kios di Lahan PTKAI Kota Kualasimpang, Dukung Revitalisasi
“Kios yang sekarang ini semi permanen, kayu sudah lapuk karena sudah 21 tahun. Kami mendukung karena nantinya akan menjadi bangunan permanen,”
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Nurul Hayati

“Kios yang sekarang ini semi permanen, kayu sudah lapuk karena sudah 21 tahun. Kami mendukung karena nantinya akan menjadi bangunan permanen,” kata MD ditemui di lokasi kios, Sabtu (26/8/2023).
Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang
SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG – Sejumlah pedagang mulai membongkar sendiri bangunan kios yang berada di lahan PT Kereta Api Indonesia (PTKAI), Jalan Cut Nyak Dhien, Kota Kualasimpang, Aceh Tamiang.
Dalam waktu dekat, lokasi ini akan dipugar menjadi kompleks pertokoan yang mengusung keindahan kota.
Pembongkaran ini mulai dilakukan pedagang sejak dua hari lalu, setelah adanya surat pemberitahuan dari PT KAI mengenai batas pengosongan sampai 31 Agustus 2023.
Sejauh ini sudah 17 toko dari total 50 unit yang sudah dibongkar sendiri oleh pedagang.
Seorang pedagang, MD (40) mengungkapkan inisiatif pembongkran sendiri ini dilakukan sebagi bentuk dukungan atas revitalisasi kios yang sudah berusia 20 tahun.
“Kios yang sekarang ini semi permanen, kayu sudah lapuk karena sudah 21 tahun. Kami mendukung karena nantinya akan menjadi bangunan permanen,” kata MD ditemui di lokasi kios, Sabtu (26/8/2023).
Rencananya di lokasi ini akan dibangun kios permanen dua lantai sebanyak 100 unit.
Berdasarkan denah yang sudah diperlihatkan kepada pedagang, bangunan baru ini akan dibuat dua baris dengan kolom yang sangat layak.
“Jarak antara baris bangunan lebar, jadi pengunjung leluasa. Di bagian ujung arah ke Rantau ada RTH (ruang terbuka hijau),” kata dia.
MD menilai konsep ini tidak hanya mendukung kemajuan transaksi pedagang, tapi juga menjadikan Kota Kuaalsimpang lebih indah.
Selama ini keberadaan kios tersebut membuat kesan kumuh karena berada di jalan nasional Medan – Banda Aceh.
“Kalau kota indah, kami yakin pergerakan ekonomi di sini membaik,” kata dia.
Rencana pembangunan ini bukan tanpa hambatan, karena sebagian pedagang melakukan penolakan. Bahkan mereka sempat melakukan unjuk rasa ke kantor bupati dan DPRK Aceh Tamiang, Kamis (24/8/2023) kemarin. (*)
Baca juga: Sebagian Pedagang Bongkar Sendiri Kios di Lahan PTKAI Kota Kualasimpang
revitalisasi kios
kios tua
pedagang kios
Kota Kualasimpang Aceh Tamiang
Berita Aceh Tamiang
Lahan PTKAI
Harga Ayam Potong di Kualasimpang Capai Rp 35 Ribu per Kilogram |
![]() |
---|
Harga Cabai Merah Melonjak Lagi, Segini Pasaran di Pasar Pagi Kualasimpang |
![]() |
---|
Lubang Bertaburan di Jalan Lintas Nasional, Warga Sungailiput Aceh Tamiang Swadaya Timbun |
![]() |
---|
Pengangkatan PPPK Beri Berkah, Omzet Penjahit di Aceh Tamiang Terdongkrak |
![]() |
---|
Pengangkatan PPPK Paruh Waktu, Penjahit di Kualasimpang 'Banjir' Order |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.