Berita Aceh Barat
Erosi Krueng Meureubo Aceh Barat Mengganas, Sebagian Rumah Warga Tergerus Sungai
Mengganasnya erosi Krueng Meureubo, di Desa Merek, Kecamatan Kaway XVI, Kabupaten Aceh Barat telah menyebabkan rumah-rumah warga ambruk ke sungai
Penulis: Sadul Bahri | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat
SERAMBINEWS.COM, MEULABOH - Mengganasnya erosi Krueng Meureubo, di Desa Merek, Kecamatan Kaway XVI, Kabupaten Aceh Barat telah menyebabkan rumah-rumah warga ambruk ke sungai akibat terkikis arus sungai yang terjadi belakangan ini.
Kondisi tersebut kini mengancam sekitar 7 unit rumah lagi terkikis oleh aliran sungai.
Karena jarak antara rumah dengan bibir sungai dari 0 hingga 10 meter.
Sehingga semakin meresahkan masyarakat karena sebagian tebing sungai sudah sampai pada pondasi rumah.
"Kami kalau malam hari tidak tidur nyenyak, karena takut rumah di gerus sungai," kata Kemalawati (60), salah satu warga Marek kepada wartawan, Minggu (3/8/2023) yang rumahnya tinggal 4 meter lagi jarak dengan sungai.
Baca juga: Ketua FKUB Aceh: Relasi Islam, Kristen, Katolik dan Buddha di Aceh Barat Sangat Harmonis
Disebutkan, saat ini secara perlahan-lahan tebing sungai terus terjadi pengikisan mendekati rumah miliknya.
Kekhawatiran tersebut lantaran mereka harus angkat kaki dari titik lokasi tersebut jika pengikisan sungai terus terjadi.
Sebab dipastikan rumahnya akan tergerus sungai jika tidak segera dilakukan penanganan oleh pemerintah.
“Jika kami harus dipaksa pindah oleh ganasnya erosi Krueng Meureubo, kami semakin terbebani.
Karena harus membuat rumah baru ke tempat lain yang jauh dari ancaman erosi, sedangkan kami hidup pas-pasan,” kata M Syukur (65).
Baca juga: Haruskah Makmum Baca Al-Fatihah Lagi Setelah Imam Membacanya dalam Shalat? Ini Penjelasan UAS
Dikatakannya, sejauh ini belum ada penanganan kondisi bibir sungai yang terus mendekati perumahan penduduk.
Sebagian rumah belakangan ini sudah ada yang tergerus sungai tersebut sebanyak dua unit tepat di depan rumahnya saat ini.
Kondisi tersebut pihaknya berharap perhatian dari Pemerintah Aceh Barat, Provinsi Aceh dan Pusat untuk segera membantu menyelamatkan puluhan rumah masyarakat dari ancaman erosi Krueng meureubo.
“Kami warga kurang mampu, dan besar harapan kami kepada pemerintah agar bisa segera membantu menyelamatkan rumah kami dari gerusan sungai di Marek,” harap M Syukur.
Sementara Keuchik Marek, Ismail MA mengungkapkan, masalah gerusan sungai ini telah dilaporkan setiap tahun kepada pemerintah.
Namun untuk saat ini belum ada kepastian untuk dilakukan penyelamatan ancaman erosi yang akan menggerus rumah masyarakat.
Baca juga: Kisah Pria Pidie Pergi Saat Konflik Aceh, Bertemu Keluarga di TikTok, Saat Pulang Sudah Punya Cucu
Selain tahun lalu rumah warga yang telah digerus sungai, kini juga bagian rumah sudah dikikis sungai, dan pada Sabtu (2/9/2023) telah dibongkar paksa agar tidak dibawa pergi oleh aliran sungai.
“Saat ini ada sekitar 7 unit rumah yang terancam digerus sungai Krueng Meureubo, sehingga butuh adanya keseriusan pemerintah untuk menyelamatkan rumah masyarakat kami dari erosi,” harap Ismail MA.
Ia menambahkan, masyarakat yang rumahnya terancam digerus sungai rata-rata masyarakat yang kurang mampu dan janda, sehingga cukup memprihatinkan.
Baca juga: Komen Cak Imin Dijegal Lewat Kasus usai Deklarasi Jadi Cawapres Anies: Itu Biasa, Aman
Mereka yang memiliki satu-satunya rumah kini telah menjadi malapetaka, hilang digerus sungai.
Sementara jika harus pindah tentunya sangat kesulitan soal ekonomi yang harus mereka keluarkan untuk membeli tanah untuk mendirikan rumah lain.
Sehingga sangat tidak memungkinkan mereka lakukan kecuali adanya perhatian dari pemerintah untuk membantu masyarakat desa setempat.
“Untuk menyelamatkan rumah-rumah masyarakat kami perlu segera dibangun tanggul pengaman, baik bronjong, pemancangan atau pasak bumi,” tutup Keuchik Ismail.(sb)
Baca juga: Antisipasi Banjir dan Erosi, Pemkab Aceh Barat Bagikan 11 Ribu Bibit Pohon Kepada Masyarakat
LANA Tuding PLN dan Pemerintah Gagal Lindungi Warga, Aceh Lumbung Energi Tapi Ikut Gelap |
![]() |
---|
RS Tak Boleh Diintervensi, Bupati Aceh Barat Tarmizi Ingatkan Manajemen RSUD Cut Nyak Dien |
![]() |
---|
Disdukcapil Aceh Barat Gandeng Usaha Lokal, KIA Bermanfaat Diskon Belanja Hingga Layanan Kesehatan |
![]() |
---|
Pemegang Kartu KIA di Aceh Barat Kini Bisa Dapat Diskon, Tarmizi Teken MoU dengan 5 Usaha Lokal |
![]() |
---|
Sambut HUT Meulaboh, Diskominsa Aceh Barat Ajak Warga Abadikan Keindahan Kota Lewat Lensa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.