KRONOLOGI Lengkap Anak DPR Aniaya Cewek hingga Tewas, Ditendang dan Pukul Kepala Pakai Botol Tequila

Viral anak DPR RI berinisial GRT alias Gregorius Ronald Tannur (31) disebut sebagai pelaku pembunuhan cewek di Surabaya.

Editor: Amirullah
ist
Tampang GTR anak anggota DPR yang aniaya pacarnya, Dini Sera Afrianti hingga tewas. 

"Pada pemeriksaan luar, kami temukan luka memar kepala sisi belakang, kemudian pada leher kanan-kiri, pada anggota gerak atas," kata dr Renny, Jumat (6/10/2023).

Kemudian, ditemukan juga luka pada dada kanan dan tengah, pada perut kiri bawah, lutut kanan, pada tungkai kaki atas atau paha, dan pada punggung kanan.

"Dan ditemukan luka lecet pada anggota gerak atas," imbuhnya.

Sedangkan pada pemeriksaan dalam, ada beberapa bagian tulang yang mengalami patah.

Ditambah lagi, bagian tubuh vital juga mengalami pendarahan.

"Kami temukan resapan darah pada otot leher kulit kanan-kiri, patah tulang pada tulang iga 2 sampai 5, ada luka memar pada organ paru dan luka pada organ hati," kata dr Renny.

Pelaku Buat Laporan Palsu

Sebelum kasus terungkap, pelaku ternyata sempat membuat laporan palsu atas meninggalnya Dini.

Tim Kuasa Hukum keluarga Dni, Dimas Yemahura Al Farauq menyebut, GRT datang melapor ke Polsek Lakarsantri.

Dalam laporan itu, tersangka menyebut Dini meninggal karena sakit asam lambung.

"Jadi begini kami juga mengkritisi karena RT, kami kuat dugaan melakukan laporan palsu ke Polsek Lakarsantri, dia melaporkan bahwasanya ada orang yang meninggal karena sakit asam lambung atau jantung," kata Dimas dikutip Jumat (6/10/2023 ).

Dimas menyesalkan, polisi langsung menyimpulkan Dini meninggal karena sakit.

Bahkan polisi mengeluarkan statement kepada media.

"Seharusnya seorang Kapolsek menunggu proses visum atau autopsi tapi mereka sudah memberi statement seperti itu dan pada saat itu, jika kami Tim Kuasa Hukum tidak melakukan tindak lanjut melaporkan ke pihak Polrestabes Surabaya, tentunya kasus hilangnya nyawa seorang perempuan ini tidak akan pernah terungkap dengan benar dan adil," kata dia.

Dalam kesempatan ini, Dimas berharap tersangka dapat mempertanggungjawabkan aksi bengisnya itu.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved