Sosok Serma S, Prajurit TNI Dikeroyok di Cipayung, Ternyata Komandan Provos Satpamwal Mabes TNI
Julius mengungkapkan terduga pelaku pengeroyokan terhadap Sersan Mayor SP berjumlah delapan orang.
SERAMBINEWS.COM - Sosok Serma S (40) yang babak belur usai menjadi korban pengeroyokan.
Serma S dikeroyok di Jalan Ganceng, Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur, ternyata Komandan Tim Provos Satuan Pengamanan dan Pengawalan (Satpamwal) Detasemen Markas Besar TNI.
Demikian hal tersebut disampaikan oleh Kepala Pusat Penerangan (Puspen) TNI Laksamana Muda Julius Widjojono.
“Yang sehari-hari berdinas sebagai Dantim Provos Satpamwal Denma Mabes TNI,” kata Julius dalam keterangan resminya yang dikutip pada Selasa (10/10/2023).
Julius mengungkapkan terduga pelaku pengeroyokan terhadap Sersan Mayor SP berjumlah delapan orang.
Namun, Polres Jakarta Timur menyebut pelaku pengeroyokan ada empat orang.
Menurut Julius, pengeroyokan terhadap Sersan Mayor SP itu terjadi di Jalan Ganceng, Pondok Ranggon, Cipayung, pada Senin (9/10/2023) sekitar pukul 20.00 WIB.
Pengeroyokan terjadi karena kendaraan korban dan pelaku tidak sengaja bersenggolan.
Empat warga sipil yang mengeroyok anggota TNI, Sersan Mayor S, telah ditangkap.
Mereka langsung dibawa ke Polres Metro Jakarta Timur.
Baca juga: Anggota TNI Dikeroyok 4 Orang di Cipayung, Berawal Senggolan Motor di Jalan Raya, Pelaku Diringkus
Kasub Kogartap 05/JT Mayor Adm Sudarisman H. Purba mengatakan peristiwa tersebut bermula saat korban melintas di Jalan Ganceng RT.001/RW.02, kecamatan Cipayung dengan menggunakan kendaraan roda empat jenis Grand Max warna Hitam dengan nomor polisi B 9042 KAX.
Korban melintas usai mengambil pakai sapi (ampas tahu) untuk pakan ternaknya.
Sesampainya di tanjakan dekat Tempat Pemakaman Umum (TPU) Keramat Ganceng, kendaraan di depan korban mengerem mendadak, sontak anggota TNI satuan Satpamwal Mabes AU itu ikut berhenti mendadak.
Kemudian dari arah belakang, pelaku yang berjumlah empat orang mengenakan sepeda motor menabrak kendaraan korban.
“Kemudian pelaku mendatangi korban dan mengatakan kenapa berhenti mendadak, antara korban dan pelaku sempat adu mulut sekitar lebih kurang lima menit. Tidak lama kemudian sekira tujuh orang rekan pelaku datang langsung memukuli korban,” kata Sudarisman saat dikonfirmasi, Selasa (10/10/2023).
Sudarisman mengatakan korban langsung digiring ke kantor kelurahan Pondok Ranggon oleh pelaku.
Merasa kondisi tidak kondusif, korban menghubungi rekan TNI nya, yakni Danki C Kapten Pas Tri.
“Setelah mendapat informasi dari korban, maka Danki C Kapten Pas Tri beserta beberapa anggota menuju kantor kelurahan Pondok Ranggon Jakarta Timur. Tiba di lokasi, mereka langsung mengamankan empat orang pelaku dan korban,” imbuhnya.
Darisman menuturkan korban selanjutnya dibawa oleh Danki C Kapten Pas Tri ke IGD Rumah Sakit (RS) Ridwan Maureksa Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur untuk mendapatkan perawatan.
Setelah dilakukan penanganan (Citiscand) tidak ada kendala yang serius di kepala korban (Normal).
“Korban lukanya itu pelipis kanan lima jahitan, mata kanan kiri memar, kepala belakang memar, keluhan terasa pusing bekas pukulan dan badan terasa ngilu, dan bengkak betis kaki kiri,” pungkasnya.
Baca juga: Pesilat di Gresik Tewas Dikeroyok, Sang Ayah: Putra Saya Pamit Ujian Kenaikan Sabuk
Sementara Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Metro Jakarta Timur Kompol Gunarto membenarkan peristiwa tersebut.
"Benar, terjadi pengeroyokan terhadap anggota TNI," kata Gunarto ketika dikonfirmasi, Selasa (10/10/2023).
Menurut Kompol Gunarto, anggota TNI itu dikeroyok empat orang yang merupakan warga sipil.
Saat ini, keempat pelaku pengeroyokan anggota TNI itu telah diamankan Polres Metro Jakarta Timur.
"Motifnya karena permasalahan di jalan. Saat mengendarai, kendaraan pelaku menyenggol kendaraan korban," ujarnya.
Terkait peristiwa ini, polisi juga sudah berkoordinasi dengan Detasemen Polisi Militer Kodam (Denpom) Jaya karena korban merupakan anggota TNI.
Sementara terkait proses hukum terhadap empat pelaku pengeroyokan tersebut, Kompol Gunarto berujar saat ini tengah ditangani jajaran Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur.
Sebab, para pelaku pengeroyokan tersebut seluruhnya merupakan warga sipil.
"Pelaku sudah kami amankan empat orang. Kami sudah kordinasi juga dengan Denpom Jaya terkait ini. Pelaku akan kami proses di Polres Jakarta Timur," ujarnya.
Keempat pelaku sudah diamankan di Mapolres Metro Jakarta Timur untuk proses penyelidikan lebih lanjut atas pengeroyokan yang mereka lakukan terhadap anggota TNI.
"Sudah kami amankan. Sekarang masih pemeriksaan di Polres Metro Jakarta Timur," ujar Kompol Gunarto.
Baca juga: Cara Mengatur Ekonomi, Buya Yahya Tegaskan Istri Lakukan Hal ini, Dijamin Rumah Tangga takTerlantar
Baca juga: Gempa Kembali Guncang Cianjur Jawa Barat, Berikut Keterangan BMKG
Baca juga: Syahrul Yasin Limpo Tak Bisa Penuhi Panggilan KPK Hari Ini, Izin Temui Ibu sedang Sakit di Kampung
Kompastv: Prajurit TNI yang Dikeroyok di Cipayung Jaktim Ternyata Komandan Provos Satpamwal Mabes TNI
| Update Harga Emas Antam Hari Ini Bergerak Turun, Cek Daftar Lengkap Harga Emas 23 Oktober 2025 |
|
|---|
| Setelah Gejolak Sepekan, Harga Emas di Banda Aceh Turun Lagi! 23 Oktober 2025 Dijual Segini Permayam |
|
|---|
| Real Madrid Tekuk Juventus 1-0 di Bernabéu, Bellingham Jadi Penentu Kemenangan |
|
|---|
| Update Progres Revisi UU ASN, Karier PPPK Makin Mulus, Pengangkatan Menjadi PNS Lebih Dekat |
|
|---|
| Buruan Klaim! 20 Kode Redeem FF Free Fire Terbaru 23 Oktober 2025, Ada Skin dan Diamond Gratis! |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.