Berita Banda Aceh

Sekretaris KNPI Aceh Lulus Doktor di Malaysia

Danil Akbar berhasil mempertahankan disertasinya yang ditulis dalam bahasa Melayu saat ujian doktor di Institute of Ethnic Studies Universiti Kebangsa

Penulis: Yarmen Dinamika | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com
Dr Danil Akbar Taqwaddin 

Meski jebolan S-1 dan S-2 di Universiti Utara Malaysia (UUM), Danil mengaku kesulitan saat diharuskan menulis disertasinya dalam bahasa Melayu Malaysia.

“Menulis dengan bahasa Melayu sebagaimana diwajibkan di UKM merupakan kesulitan tersendiri bagi saya.

Karena, saat studi S-1 dan S-2 kami diwajibkan menulis skripsi dan tesis menggunakan bahasa Inggris. Jadi, saya harus belajar khusus bahasa Melayu untuk menyelesaikan disertasi ini," ujar Danil Akbar.

Akibatnya, masa perkuliahan Danil Akbar pada program doktoral ini terbilang lama.

"Karena harus belajar khusus bahasa Melayu, saya menyelesaikan program doktor sampai tujuh tahun. Di samping kesulitan bahasa, juga karena kesibukan yang semakin meningkat,” ungkap penulis produktif ini.

Baca juga: Update Kabar 2 Relawan MER-C Ditangkap Israel di Rumah Sakit Indonesia Gaza, Begini Kondisinya 

Sehari-hari di Aceh Dr Danil Akbar Taqwaddin dikenal sebagai Dosen FISIP UIN Ar-Raniry, penulis aktif, juga sebagai aktivis pemuda yang saat ini mengemban posisi sebagai Sekretaris DPD I KNPI Aceh.

Danil lahir di Kota Banda Aceh pada 8 April 1989. Dari perkawinannya dengan Dokter Dessy Maulizar, Danil telah memiliki empat anak: tiga lelaki dan seorang perempuan. (*)

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved