Berita Aceh Tamiang
Rusak Alat Peraga Kampanye Partai Aceh, Seorang Juru Parkir Diamankan ke Polsek Kualasimpang
Seorang juru parkir diamankan puluhan simpatisan Partai Aceh/Komite Peralihan Aceh (KPA) setelah kedapatan merusak alat peraga kampanye
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Rahmad WIguna | Aceh Tamiang
SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Seorang juru parkir berinisial A (25) diamankan puluhan simpatisan Partai Aceh/Komite Peralihan Aceh (KPA) setelah kedapatan merusak alat peraga kampanye di Kampung Kotalintang, Kota Kualasimpang, Aceh Tamiang, Senin (11/12/2023).
Perusakan ini dilakukan A terhadap APK milik Bendahara Partai Aceh Tamiang, Fadlon yang berdiri di Dusun Arrahim, Kota Kualasimpang. Aksi A ini disaksikan sejumlah orang, termasuk Kepala Dusun Arrahum, Suprianto.
Suprianto mengatakan perusakan ini awalnya dilakukan A dengan cara melempar baliho tersebut tiga kali.
Namun karena tidak berdampak kerusakan, pria yang tercatat sebagai penduduk Arrahim ini langsung merobek baliho tersebut.
Kabar perusakan ini seketika menyebar ke kalangan simpatisan PA dan KPA. Puluhan simpatisan PA dan KPA langsung mengerumuni lokasi kejadian dan sebagiannya mencari keberadaan pelaku.
Baca juga: Alat Peraga Kampanye Dirusak, Al-Farlaky Klaim Sudah Laporkan Ke Panwaslih Hingga Bawaslu RI
“Kami ingin menanyakan kenapa atribut Partai kami dirusak, kami selama ini mematuhi aturan, kenapa ada pihak lain yang justru melanggar aturan,” kata Juru Bicara PA Aceh Tamiang, Murtala.
Pelaku sendiri berhasil diamankan para simpatisan dari lokasi bekerjanya sebagai juru parkir di Kota Kualasimpang.
Kemunculannya langsung dikerumuni puluhan simpatisan dan membuat suasana gaduh.
Fadlon yang kemudian tiba di lokasi kejadian mencoba menenangkan massa dan melindungi pelaku dari percobaan amukan massa.
Aparat Polsek Kota Kualasimpang pun terlihat muncul di lokasi kejadian untuk mengamankan pelaku.
Setelah sempat terjadi adu argumentasi, pelaku akhirnya dibawa ke Polsek Kota Kualasimpang.
Baca juga: Nasib Rohingya di Aceh, Ditolak Warga di Berbagai Tempat, Kini Ditempatkan di Gedung Ini
“Kami membawa pelaku ke kantor polisi untuk melindunginya dari amukan massa, bukan bermaksud melaporkannya ke polisi,” kata Fadlon.
Secara pribadi Fadlon mengaku mengenal A dan keluarganya. Bahkan Fadlon mendampingi ibu pelaku ke Polsek Kualasimpang untuk mediasi.
“Saya sudah memaafkan, kebetulan dia (pelaku) dan keluarganya termasuk dekat sama saya, saya kenal,” ungkap Fadlon.
| Harga Telur di Kualasimpang Naik Tajam, Tembus Rp 60 Ribu Per Papan |
|
|---|
| Terpapar Demam dan Flu, Puluhan Siswa SMAN 2 Patra Nusa Manyak Payed Dipulangkan |
|
|---|
| Kembali Turun, Harga Cabai di Aceh Tamiang Mulai Mendekati Normal |
|
|---|
| Satpol PP dan WH Aceh Tamiang Razia Hotel dan Kamar Kos Hingga Dini Hari |
|
|---|
| Emak-emak Bisa Tersenyum Lega, Harga Beras Premium Turun Jadi Rp 208 Ribu per Karung di Aceh Tamiang |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.