Rohingya
Kondisi Keamanan Cox’s Bazar Memburuk, 4 Pengungsi Rohingya Tewas Dalam Baku Tembak Awal Bulan Ini
Ini merupakan tanda terbaru memburuknya keamanan di kamp-kamp bantuan yang penuh sesak di negara tersebut.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Ansari Hasyim
Perselisihan sesama etnis Rohingya telah meningkat menjadi kebrutalan di tengah isolasi dan keputusasaan kamp tersebut.
Penculikan dan perampokan bersenjata meningkat.

Kelompok-kelompok radikal telah menjamur dan melakukan teror di malam hari.
Tempat pengungsian tersebut bernuansa perang, di mana keluarga-keluarga berkumpul di tempat penampungan berdinding terpal yang sempit di sepanjang gang-gang sempit.
Setiap jeritan dan tembakan terdengar di seluruh komunitas.
Yang terburuk, kata para pengungsi, adalah pembunuhan yang ditargetkan terhadap para pemimpin masyarakat dan mereka yang dicap, seperti Mohammad Ismail.
Ismail merupakan seorang informan pemerintah Bangladesh.
Dia mengisahkan, pada malam yang gelap sekitar pukul 02:30 waktu setempat, ia sedang mengantar istrinya ke jamban.
Namun dia merasakan pistol diarahkan ke kepalanya.
Orang-orang itu telah mengatakan selama berminggu-minggu bahwa mereka akan datang, kenangnya kemudian.
Waktu itu ada belasan orang berkerumun di sekelilingnya, menendang ke punggungnya.
“Kamu,” kata orang-orang itu sambil menyumbat mulutnya dengan kain, “telah mempersulit hidup kami,” kata Ismail mengenang kisah itu.
Setidaknya 40 pengungsi Rohingya dibunuh pada tahun 2022, kata pihak berwenang.
Seskipun banyak orang di kamp tersebut mengatakan jumlah sebenarnya jauh lebih tinggi.
Para pekerja di kamar mayat setempat mengatakan bahwa kadang-kadang mereka menerima banyak jenazah dalam satu malam, banyak dari mereka dimutilasi dan dilumuri lumpur.
Rohingya
pengungsi Rohingya
Cox’s Bazar
Bangladesh
baku tembak
Rohingya di Aceh
ARSA
RSO
UNHCR
kamp pengungsi
Serambi Indonesia
Serambinews
Aktivis LP2S Minta Imgrasi dan UNHCR Pindahkan Rohingya ke Tempat Layak |
![]() |
---|
Rohingya Kabur, Pemerintah Khawatir Terjadi Perdagangan Manusia di Aceh Barat |
![]() |
---|
Terkait Pengungsi Rohingya, Asisten I: Seketat Apapun Dijaga Kalau Ingin Lari Tetap Lari |
![]() |
---|
Tim SAR Kembali Temukan Mayat Mengapung di Laut Aceh Jaya |
![]() |
---|
Kapolresta Banda Aceh Ikuti Diskusi Pemberantasan Penyelundupan Manusia di Bangkok |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.