Awal Mula Kopda AS OknumTNI AD Bantu Penggelapan Ratusan Motor dan Mobil Curian

Awalnya, kasus itu bisa terungkap dari adanya laporan penggelapan kendaraan yang ditangani oleh Polda Metro Jaya.

Editor: Faisal Zamzami
TribunPapua/istimewa
Ilustrasi TNI 

Kristomei menyebut pihaknya berkomitmen akan memberikan sanksi kepada Kopda AS jika terbukti bersalah dalam kasus tersebut.

“Jika oknum anggota TNI AD tersebut terlibat dan terbukti bersalah melakukan tindak pidana akan diproses hukum sesuai dengan peraturan dan perundangan yang berlaku. Langkah ini diambil sebagai komitmen TNI AD dalam penegakan hukum,” ungkapnya.

Dari informasi yang ada, penangkapan terhadap Kopda AS berawal dari hasil pengembangan atas penangkapan warga sipil berinisial EL yang merupakan gembong pencurian kendaraan bermotor.

Dimana, dari hasil penyidikan akhirnya terkuak kalau EL atas bantuan dari Kopda AS dengan menjadikan Markas Gudbalkir Pusziad di Buduran sebagai lokasi penampungan kendaraan curian, di Sidoarjo, Jawa Timur.

Dari lokasi turut ditemukan 215 unit kendaraan roda dua dan 49 unit kendaraan roda empat yang mana telah disita sebagai barang bukti.

 

Sempat Viral

Diberitakan sebelumnya, ramai di media sosial terbongkarnya gudang tempat penyimpanan kendaraan curian di Sidoarjo.

Salah satu pelaku dari sindikat tersebut merupakan anggota TNI Angkatan Darat (AD).

Berdasarkan video yang disebar oleh akun TikTok @ayoberanilaporkan9, tampak petugas berseragam TNI berada di sebuah gudang. Ada sejumlah mobil pikap berwarna putih dan hitam berjajar.

Selain itu, petugas terlihat melakukan pengecekan pikap yang berisi sepeda motor dan tertutup terpal biru.

Beberapa di antara mereka juga tampak berkeliling mengecek gedung tersebut.

"Gudang Balkir Pusziad Buduran-Sidoarjo. Tempat peyimpanan ramor curian perwira berpangkat mayor diamankan POM," tulis akun @ayoberanilaporkan9, dalam videonya.

Baca juga: Lagi! Israel Curi 150 Mayat Warga Palestina yang Baru Dimakamkan, 1.100 Jasad Dibiarkan Berserakan

Baca juga: Cak Imin Tanggapi Jokowi Makan Malam dengan Prabowo: Presiden Harus Jaga Netralitas

Baca juga: Pasukan IDF Siaga Tinggi, Takut Pembalasan Hizbullah atas Tewasnya Petinggi Hamas Saleh Al-Arouri

Tribunnews.com: Awal Mula OknumTNI Diduga Bantu Penggelapan Ratusan Motor dan Mobil Curian

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved