Breaking News

Konflik Timur Tengah

Dibom AS-Inggris dari Udara, Houthi tak Ciut Lanjutkan Serangan di Laut Merah Demi Bela Palestina

Operasi militer kami melawan entitas Zionis akan terus berlanjut sampai agresi terhadap Gaza berhenti, tidak peduli berapa pun pengorbanan yang harus

Editor: Ansari Hasyim
Dok. Pasukan Perancis
Foto yang dirilis Pasukan Perancis memperlihatkan api berkobar membakar kapal tanker minyak Inggris, Marlin Luanda, usai dirudal Houthi Yaman di Teluk Aden, Jumat (26/1/2024). 

SERAMBINEWS.COM - Mohammed al-Bukhaiti, anggota biro politik Houthi, mengatakan bahwa kelompok Yaman akan melanjutkan “operasi melawan entitas Zionis”, meskipun ada serangan udara AS dan Inggris terhadap kelompok tersebut, yang terbaru terjadi dalam satu jam terakhir.

“Operasi militer kami melawan entitas Zionis akan terus berlanjut sampai agresi terhadap Gaza berhenti, tidak peduli berapa pun pengorbanan yang harus kami tanggung. Kita akan menghadapi eskalasi dengan eskalasi, dan kemenangan hanya datang dari Tuhan,” tulis al-Bukhaiti di X.

Kelompok Houthi Yaman membuat Laut Merah menjadi arena perang.

Mereka dengan penuh keberanian menyerang kapal-kapal yang terkait dengan Israel.

Ini sebagai bentuk pembelaan terhadap rakyat Palestina yang dibantai Israel.

Baca juga: AS Makin Brutal, Yaman Kembali jadi Sasaran Pemboman, Ibu Kota Sanaa Membara

Bahkan Houthi tidak gentar meski diancam oleh Amerika Serikat dan Inggris.

Dua negara yang pro Israel itu juga menyerang fasilitas kelompok Houthi untuk mencegah serangan di Laut Merah.

Ternyata serangan Amerika Serikat dan Inggris tidak menciutkan nyali Houthi bahkan mereka makin berani menyerang kapal terkait Israel termasuk kapal perang.

Sejak Israel melancarkan serangan militer di Jalur Gaza Palestina, banyak kelompok atau milisi yang mendukung Hamas ikut berperang di tempat lain.

Salah satunya ialah kelompok Houthi Yaman yang punya cara sendiri sebagai bentuk solidaritas terhadap rakyat Palestina yang ditindas oleh Israel.

Baca juga: VIDEO Eilat Israel MEMBARA Bak LAUTAN API usai Dihujani Serangan Rudal Balistik Houthi Yaman

Diketahui, Houthi adalah kelompok yang didukung Iran telah menguasai sebagian besar wilayah Yaman.

Sejak perang berkecamuk antara Israel dan Hamas dimulai pada 7 Oktober 2023, Houthi Yaman ikut melancarkan serangkaian serangan di Laut Merah.

Sasarannya ialah kapal-kapal komersial yang berhubungan dengan Israel yang melintasi Laut Merah.

Dilansir dari Reuters pada Jumat (2/2/2024), serangan Houthi dimulai pada 19 November 2023 ketika pasukan komando Houthi mendaratkan helikopter di kapal kargo Galaxy Leader saat melewati Laut Merah bagian selatan.

Mereka membajak dan mengarahkan kapal tersebut ke pelabuhan Hodeidah di Yaman. Houthi juga menangkap awak kapal serta menahannya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved