Infrastruktur

Dua Pilar Jembatan Rangka Baja Pante Lhong Peusangan Bireuen Makin Tergerus Abrasi

Menurut sejumlah warga kepada Serambinews.com, Selasa (20/2/2024) apabila tidak ditangani secepat mungkin dengan memasang batu bronjong abrasi meluas

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/YUSMANDIN IDRIS
Dua pilar bawah jembatan rangka baja Peusangan Bireuen terkikis abrasi Krueng Peusangan Bireuen, warga mengharapkan dinas terkait melihat langsung dan memasang bronjong penahan abrasi. 

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Dua pilar atau tiang bagian tengah jembatan rangka baja Pante Lhong Peusangan, Bireuen yang berlokasi sebelah selatan dengan Desa Kubu, Peusangan Selatan dan sebelah utara dengan Desa Blang Panjoe, Peusangan, Bireuen semakin tergerus abrasi.

Menurut sejumlah warga kepada Serambinews.com, Selasa (20/2/2024) apabila tidak ditangani secepat mungkin dengan memasang batu bronjong abrasi meluas dan dikhawatirkan jembatan ikut ambruk.

Amatan Serambinews.com, pilar tengah yang berada di sebelah selatan atau kawasan Desa Kubu bagian bawahnya tergerus abrasi, batu bronjong yang dipasang penahan abrasi mulai rusak, bagian bawah pilar tersisa sekitar setengah meter lagi dengan bibir sungai.

Baca juga: Sudah Setahun Putus karena Banjir, Jembatan Uteun Bunta Bireuen belum Dibangun, Ini Kata PUPR & BPBD

Sedangkan pilar sebelah utara sudah lama terkikis dan sudah berada dalam aliran sungai, sedangkan dua abdomen masih bertahan dan masih jarak dengan bibir sungai. Kedua pilar jembatan yang dibangun tahun 1997-1998 lalu memang terlihat masih utuh, namun bawahnya terus terkikis aliran sungai.

Bantasyam (70) salah seorang warga setempat yang didampingi sejumlah warga lainnya mengatakan, abrasi semakin meluar dan lebar selain akan merusak dua pilar, beberapa rumah warga juga terancam abrasi.

Di beberapa tempat katanya, abrasi terus melebar dan meluas, aliran sungai melengkung sehingga menghantam bagian bawah jembatan.

Masyarakat mengharapkan dinas terkait untuk melihat secara dekat kondisi abrasi dekat jembatan tersebut, dengan melihat secara dekat dapat melakukan langkah antisipasi sehingga jembatan tersebut bertahan lama.

Sekcam Peusangan, Handami SAg didampingi Mustafa salah seorang staf kecamatan setempat mengatakan, perangkat desa Blang Panjoe, dan Paya Cut sejak beberapa hari lalu sudah melaporkan kondisi kedua pilar jembatan tersebut yang saat air sungai deras semakin terkikis.

Menurut warga kata Hamdani, dinas terkait hendaknya melihat langsung dan memasang bronjong penahan abrasi sepanjang 1 KM kiri kanan jembatan tersebut sehingga abrasi tidak meluas, kebun warga terjaga dan juga jembatan dapat bertahan lama. (*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved