Berita Kutaraja
Aceh Butuh Qanun Perlindungan Anak Yatim, Simak Penjelasan Ustaz Masrul Aidi
Ustaz Masrul mengungkapkan, perlindungan anak yatim di Aceh sama sekali tidak ada.
Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: Saifullah
HUMAS KWPSI
Ustaz Masrul Aidi Lc, Pimpinan Pondok Pesantren Babul Magfirah, Cot Keueng, Aceh Besar sedang memberikan tausiah singkat pada acara KWPSI Meugang Bersama Anak Yatim di kediaman Din Keramik, Desa Gla Meunasah Baro, Krueng Barona Jaya, Aceh Besar, Minggu (10/3/2024).
Karena itu, Ustaz Masrul menyatakan, bahwa salah satu cara paling sederhana memuliakan anak yatim dengan memasukan dia dalam KK (Kartu Keluarga) pengasuhnya.
Hadir pada acara meugang bersama KWPSI itu, Ketua DPRK Banda Aceh, Farid Nyak Umar, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh, Nasir Nurdin, mantan dirut Bank Aceh, Haizir Sulaiman, kolektor naskah kuno Tarmizi A Hamid (Cek Midi), dan sejumlah tokoh lainnya.(*)
Tags
Qanun Perlindungan Anak Yatim
anak yatim
Ustaz Masrul Aidi
meugang KWPSI
KWPSI
Banda Aceh
Serambinews.com
Serambi Indonesia
Berita Terkait: #Berita Kutaraja
| Gedung Arsip Modern Pertama Hadir di Aceh |
|
|---|
| Panjat Tebing Aceh Sumbang Empat Medali |
|
|---|
| Tindak Lanjut Instruksi Gubernur, Dishub Imbau Sopir Stop Saat Waktu Shalat |
|
|---|
| Dipicu Perusakan Kaca Mobil, Massa di Malaysia Keroyok & Cekik Warga Aceh hingga Tewas |
|
|---|
| Prajurit Kodam IM ‘Sampoh Meunasah’ Gampong Lampaseh Banda Aceh |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.