Ramadhan 2024

Niat Shalat Tarawih, Witir, Niat Puasa Ramadhan, Doa Buka Puasa dalam Bahasa Arab & Latin

Masyarakat Indonesia akan mulai menjalankan ibadah puasa Ramadhan 1445 H pada Selasa, 12 Maret 2024.

Niat Shalat Tarawih, Witir, Niat Puasa Ramadhan, Doa Buka Puasa dalam Bahasa Arab & Latin - Ramadhan-2024-Niat-Shalat-Tarawih-Lengkap.jpg
SERAMBINEWS.COM/SAFRIADI SYAHBUDDIN
Bacaan niat shalat tarawih sendiri, sebagai makmum dan sebagai imam dalam Bahasa Arab dan latin.
Niat Shalat Tarawih, Witir, Niat Puasa Ramadhan, Doa Buka Puasa dalam Bahasa Arab & Latin - Ramadhan-2024-Niat-Shalat-Tarawih-Sendiri.jpg
SERAMBINEWS.COM/SAFRIADI SYAHBUDDIN
Bacaan niat shalat tarawih sendiri (infirad) dalam Bahasa Aran dan latin
Niat Shalat Tarawih, Witir, Niat Puasa Ramadhan, Doa Buka Puasa dalam Bahasa Arab & Latin - Ramadhan-2024-Niat-Shalat-Tarawih-Makmum.jpg
SERAMBINEWS.COM/SAFRIADI SYAHBUDDIN
Bacaan niat shalat tarawih sebagai makmum dalam bahasa Arab dan latin.
Niat Shalat Tarawih, Witir, Niat Puasa Ramadhan, Doa Buka Puasa dalam Bahasa Arab & Latin - Ramadhan-2024-Niat-Shalat-Witir.jpg
SERAMBINEWS.COM/SAFRIADI SYAHBUDDIN
Bacaan niat shalat witir dalam Bahasa Arab dan latin.
Niat Shalat Tarawih, Witir, Niat Puasa Ramadhan, Doa Buka Puasa dalam Bahasa Arab & Latin - Ramadhan-2024-Niat-Puasa-Ramadhan.jpg
SERAMBINEWS.COM/SAFRIADI SYAHBUDDIN
Lafaz niat puasa Ramadhan dalam bahasa Arab dan latin.
Niat Shalat Tarawih, Witir, Niat Puasa Ramadhan, Doa Buka Puasa dalam Bahasa Arab & Latin - Ramdahan-2024-Doa-Buka-Puasa.jpg
SERAMBINEWS.COM/SAFRIADI SYAHBUDDIN
Bacaan doa buka puasa dalam Bahasa Arab dan latin.

Hal ini selanjutnya terkonfirmasi oleh pernyataan para perukyah yang diturunkan Kemenag.

Pada tahun ini, rukyah dilaksanakan Kemenag di 134 titik di Indonesia. 

"Kita mendengar laporan dari sejumlah perukyah hilal yang bekerja di bawah sumpah, mulai dari Aceh hingga Papua. Di 134 titik tersebut, tidak ada satu pun perukyah dapat melihat hilal," ujar Menag yang didampingi Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki, Ketua Komisi VIII DPR Ashabul Kahfi, Ketua MUI KH Abdullah Jaidi, dan Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin.

Karena dua alasan tersebut, Sidang Isbat menyepakati untuk mengistikmalkan (menyempurnakan) bulan Syakban menjadi 30 hari sehingga 1 Ramadan 1445 H jatuh pada hari Selasa, 12 Maret 2024.

Baca juga: Menteri Agama: Tarawih dan Tadarus Alquran Dilarang Pakai Pengeras Suara Luar Masjid saat Ramadhan

"Dengan penetapan ini, kami berharap seluruh umat Islam dapat menjalankan ibadah puasa dengan penuh kekhusyukan," tutur Menag.

Menanggapi adanya perbedaan penetapan awal Ramadan di masyarakat, Menag menyatakan ini merupakan hal yang wajar dan jangan sampai mengganggu ukhuwah atau persaudaraan.

"Ada perbedaan itu lumrah. Tetap saling menghormati dan menjunjung tinggi nilai toleransi sehingga tercipta suasana kondusif," sambung Menag.

Sidang Isbat 1 Ramadan 1445 H ini digelar secara luring dan dihadiri perwakilan ormas Islam, perwakilan Duta Besar negara sahabat, Tim Hisab Rukyat Kemenag, serta para pejabat Eselon I dan II Kementerian Agama.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved