Sosok Sekeluarga yang Tewas Terjun dari Apartemen, Dikenal Ramah, Ekonomi Memburuk saat Covid-19
Menurut penjelasannya, dirinya mengenal keluarga korban saat pertama kali membeli unit di apartemen tersebut, tepatnya pada 2017 silam.
Sebelum Terjun Bersama di Apartemen Penjaringan Jatuh dengan kondisi terikat
Agus menuturkan, sang ayah EA awalnya terikat tali dengan anak laki-lakinya, JL.
Namun, tali itu terlepas. "Pada saat terjatuh kondisi di bawah itu masih dalam kondisi EA terikat dalam tali yang sama dengan JL," kata Agus.
"Saat di bawah, tali itu terlepas," tambah Agus.
Sedangkan sang ibu, AIL, tangannya terikat dengan anak perempuannya berinisial JWA.
Saat mendarat, tali itu pun masih terikat.
Polisi masih dalami motif Saat ini, keempat jenazah sekeluarga itu dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk diotopsi.
Polisi masih menyelidiki apa motif sekeluarga itu melakukan bunuh diri.
"Masih kami tindak lanjuti motif dari kasus ini," ucap Agus.
Baca juga: Selama Ramadhan, Siswa SMA Maupun SMK Tetap Belajar
Baca juga: Meugang Puasa Harga Daging Sapi di Pasar Idi Rayeuk Capai Rp180.000 per Kilogram
Baca juga: Khalid Batarfi Pemimpin Al Qaeda di Yaman Meninggal Dunia, Ini Sosok Penggantinya
Pemkab Abdya Salurkan Bantuan untuk Keluarga Korban Meninggal di Malaysia |
![]() |
---|
Siswa SMK di Cikarang Dikeroyok Kakak Kelas Hingga Rahang Patah, 5 Orang Jadi Tersangka |
![]() |
---|
Briptu Rizka Jadi Tersangka Pembunuhan Suaminya Brigadir Esco, Jasad Korban Ditinggal di Kebun |
![]() |
---|
Dua Ledakan Bom Bunuh Diri Guncang Pakistan, 11 Orang Tewas |
![]() |
---|
Tak Sadarkan Diri Usai Tabrakan Sesama Sepmor, Kek Togar Dilarikan ke RSUD Langsa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.