Breaking News

Ramadhan 2024

Jangan Putus Asa, Wanita Haid Juga Bisa dapat Lailatul Qadar, Buya Yahya Bagikan Empat Caranya

Wanita haid tetap bisa mendapatkan lailatul qadar dengan menghidupkan malam-malam terakhir di bulan dengan melaksankan amalan tertentu.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Muhammad Hadi
YOUTUBE/AL BAHJAH TV
Buya Yahya menjelaskan soal amalan yang bisa dikerjakan wanita haid untuk meraih malam lailatul qadar. 

Meskipun wanita haid dilarang untuk menyentuh mushaf Al-Qur'an, namun menurut beberapa mazhab seperti Maliki dan Syafi'i, kita diperbolehkan untuk membaca Al-Qur'an di dalam hati atau dengan melihat mushaf tanpa menyentuhnya.

Oleh karena itu, pada malam Lailatul Qadar, wanita haid dapat mengisi waktu dengan membaca Al-Qur'an tanpa menyentuh mushaf, baik itu dalam hati maupun dengan melihat mushaf.

Berikut adalah penjelasan menurut mazhab Maliki

الْمُعْتَمَدَ أَنَّهُ يَجُوزُ لها الْقِرَاءَةُ حَالَ اسْتِرْسَالِ الدَّمِ عليها كانت جُنُبًا أَمْ لَا خَافَتْ النِّسْيَانَ أَمْ لَا

Artinya:

"Pendapat yang kuat (dalam mahab Malikiyah), bahwa diperbolehkan bagi wanita haidh untuk membaca Al-Qur'an di masa-masa keluarnya darah, baik sedang junub atau pun tidak, khawatir lupa hafalan atau tidak" (Imam ad-Dasuki, Hasiyah ad-Dasuki 'ala Syarhil Kabir, [Beirut, Darul Fikr: tt], juz I, halaman 174).

Sedangkan mazhab Syafi'i menjelaskan sebagai berikut:

وَلِمَنْ بِهِ حَدَثٌ أَكْبَرُ إجْرَاءُ الْقُرْآنِ عَلَى قَلْبِهِ وَنَظَرٌ فِي الْمُصْحَفِ، وَقِرَاءَةُ مَا نُسِخَتْ تِلَاوَتُهُ وَتَحْرِيكُ لِسَانِهِ وَهَمْسُهُ بِحَيْثُ لَا يُسْمِعُ نَفْسَهُ؛ لِأَنَّهَا لَيْسَتْ بِقِرَاءَةِ قُرْآنٍ

Artinya:

"Siapa saja yang sedang dalam keadaan hadas besar, maka boleh membaca Al-Qur'an dalam hati, melihat mushaf, membaca ayat-ayat Al-Qur'an yang sudah dinasakh tulisannya, menggerakkan bibir, berbisik dan suaranya tidak terdengar oleh dirinya sendiri, karena hal ini tidaklah dianggap sebagai membaca Al-Qur'an" (Khatib asy-Syarbini, Mughni al-Muhtaj ila Ma'rifati Alfadzil Minhaj, [Beirut, Darul Fikr: tt], juz I, halaman 72).

4. Memperbanyak Sholawat

Selain itu, perempuan haid juga dapat memperbanyak membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW sebagai bentuk penghormatan dan kecintaan kepada Rasulullah.

(Serambinews.com/Firdha Ustin)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved