Konflik Palestina vs Israel
Joe Biden Marah usai Israel Bunuh 7 Pekerja WCK di Gaza, Inggris Murka, Netanyahu: Tidak Sengaja
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden akui marah dan patah hati usai Israel bunuh 7 pekerja kemanusian di Gaza.
Inggris memanggil Duta Besar Israel untuk Inggris, Tzipi Hotovely, di London guna memprotes serangan Israel terhadap konvoi WCK.
Dilaporkan ada tiga warga negara Inggris yang tewas dalam serangan itu.
“Saya memulai kecaman tegas dari pemerintah atas pembunuhan mengerikan itu,” kata Menteri Pembangunan dan Afrika, Andrew Mitchell, dikutip dari The Jerusalem Post.
Mitchel meminta adanya penyelidikan yang cepat dan transparan perihal kejadian itu.
Inggris dikenal sebagai sekutu Israel. Namun, Inggris kemudian memilih bergabung dengan masyarakat internasional yang mengecam Israel perihal akses bantuan kemanusiaan di Gaza.
Di media sosial X, Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak mengatakan Israel harus menjelaskan mengapa “peristiwa tragis itu bisa terjadi”.
Seperti Sunak, Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron juga menyoroti serangan itu.
“Mereka adalah orang-orang yang bekerja menyalurkan bantuan penyelamat hidup kepada orang yang amat membutuhkannya,” kata Cameron.
Dia menyebut para pekerja kemanusiaan perlu dilindungi.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Israel Katz menyampaikan dukacitanya atas kematian warga Inggris dalam serangan itu.
Karz berjanji akan membagikan hasil penyelidikan peristiwa itu kepada Inggris.
Netanyahu Malah Berdalih
Sebelumnya Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu berdalih bahwa serangan Israel yang tewaskan 7 paramedis atau pekerja bantuan di Gaza tidak disengaja.
Diketahui 7 pekerja tersebut tewas akibat serangan udara tentara Israel.
| Israel Bunuh 97 Warga Gaza Selama Gencatan Senjata, Termasuk 11 Orang Sekeluarga di Mobil Terbuka |
|
|---|
| Biaya Rekonstruksi Gaza Diperkirakan Capai Rp1.158 Triliun, Negara-Negara Dunia Siap Bantu |
|
|---|
| Biadab! Israel Kembalikan Jenazah Warga Palestina dalam Kondisi Mengenaskan, Bukti Ada Penyiksaan |
|
|---|
| Israel Terima 2 Jasad Sandera dari Hamas, Tel Aviv Lakukan Identifikasi |
|
|---|
| Trump Ancam Hamas, Sesumbar Israel Bisa Serang Gaza Lagi Atas Perintahnya |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.