Ramadhan 2024
Mana yang Lebih Baik, Zakat Fitrah Pakai Uang atau Beras? Ini Penjelasan Imam Besar Masjid Istiqlal
Kualitas beras atau makanan pokok yang hendak di zakatkan harus sesuai dengan kualitas beras atau makanan pokok yang dikonsumsi sehari-hari.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Ansari Hasyim
Mana yang Lebih Baik, Zakat Fitrah Pakai Uang atau Beras? Ini Penjelasan Imam Besar Masjid Istiqlal
SERAMBINEWS.COM – Dipenghujung bulan Ramadhan, umat Islam diwajibkan untuk menunaikan zakat fitrah.
Membayar zakat fitrah merupakan salah satu rukun Islam wajib ditunaikan untuk menyempurnakan ibadah di bulan Ramadhan.
Dalam prinsipnya, zakat fitrah wajib ditunaikan sebelum Shalat Idul Fitri.
Hal ini lah yang menjadi faktor pembeda zakat fitrah dengan zakat lainnya.
Tujuan mengeluarkan zakat fitrah adalah untuk mensucikan harta dan juga melengkapi ibadah puasa Ramadhan-nya.
Ketentuan zakat dijelaskan dalam dalam Al-Quran dan Hadis.
Baca juga: Kapan Bayar Zakat Fitrah? Ini Waktu Paling Afdhal dan Niat untuk Diri Sendiri dan Seluruh Keluarga

Dalam QS. Al-Baqarah ayat 110 yang artinya,
“Dan dirikanlah shalat, dan tunaikanlah zakat, dan kebaikan apapun yang kalian kerjakan bagi diri kalian, tentu kalian akan mendapat pahalanya di sisi Allah. Sesungguhnya Allah Maha Melihat apa-apa yang kalian kerjakan”
Kemudian terdapat juga perintah zakat dalam QS. At-Taubah ayat 103 yang artinya:
“Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan mendoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui”
Ketentuan zakat fitrah termaktub dalam hadis Nabi SAW,
“Dari Ibnu ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mewajibkan zakat fithri dengan satu sho’ kurma atau satu sho’ gandum bagi hamba dan yang merdeka, bagi laki-laki dan perempuan, bagi anak-anak dan orang dewasa dari kaum muslimin. Beliau memerintahkan agar zakat tersebut ditunaikan sebelum manusia berangkat menuju shalat ‘ied.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Zakat Fitrah dapat ditunaikan dalam bentuk beras (makanan pokok) atau dapat diganti dengan uang yang senilai dengan beras (makanan pokok) tersebut.
Bila ditunaikan dalam bentuk beras atau makanan pokok, maka harus seberat 2,5 kilogram atau 3,5 liter per jiwa.
Ramadhan
zakat fitrah
Masjid Istiqlal
Imam Besar
Zakat Fitrah Uang
Zakat Fitrah Beras
Prof Nasaruddin Umar
Serambi Indonesia
Serambinews
Bagi yang Berpuasa Wajib Tahu, Ustadz Abdul Somad Jelaskan Batas Waktu Sikat Gigi dan Hukumnya |
![]() |
---|
Sudah Witir Saat Tarawih, Perlu Shalat Witir Lagi Usai Tahajud? Begini Penjelasan Ustadz Abdul Somad |
![]() |
---|
Coba Minum Air Rendaman Buah Kurma Setiap Pagi, dr Zaidul Akbar Ungkap Manfaatnya |
![]() |
---|
Manfaat Air Rendaman Kurma untuk Kesehatan, dr Zaidul Akbar Sebut Rutin Diminum Nabi Setiap Pagi |
![]() |
---|
Ramadhan Berakhir, Ini Tanda-tanda Orang Mendapat Malam Lailatul Qadar Menurut UAS dan Buya Yahya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.