Rencana Nasir Djamil Kandas PKS Resmi Dukung Mualem

Keputusan DPW PKS Aceh mengusung dan mendukung Mualem sebagai cagub Aceh tentu memunculkan pertanyaan lain terkait dinamika politik menjelang Pilkada Aceh 2024. Di mana sebelumnya, PKS Aceh sendiri santer memunculkan salah satu kader terbaiknya untuk diusung sebagai cagub, yakni Anggota DPR RI asal Aceh, Nasir Djamil.

Bahkan, Nasir Djamil sendiri secara pribadi telah berulang kali menyatakan maju sebagai calon orang nomor satu di Aceh. Lalu, apakah langkah PKS Aceh mendukung Mualem bisa disebut mengkandaskan keinginan Nasir Djamil untuk maju?

Serambi pada Sabtu (27/4/2024) mencoba menghubungi Nasir Djamil untuk mengkonfirmasi hal itu. Sayangnya, Nasir Djamil tidak mengangkat telepon. Pesan singkat yang dikirim melalui WhastApp juga tidak dibalas.

Ketua DPW PKS Aceh, Makhyaruddin saat disinggung mengenai hal itu menjawab bahwa untuk maju sebagai cagub Aceh, tentu PKS harus punya modal besar di parlemen sebagaimana persyaratan Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh.

"Kita kan cuma dapat empat kursi di DPRA, untuk maju cagub sendiri kan tidak cukup. Tapi kita tetap mendorong kader kita sebagai cawagub Mualem, makanya kita akan terus melakukan konsolidasi," pungkas Makhyaruddin.

Di sisi lain, PKS Banda Aceh sebelumnya telah memasukkan nama Nasir Djamil dalam bakal calon wali kota Banda Aceh, bersama tujuh nama lainnya. Nama-nama tersebut ditetapkan oleh Tim Penjaringan untuk diajukan ke DPW PKS Aceh dan kemudian ditetapkan satu nama yang akan diusung sebagai calon wali kota.

Adapun delapan nama yang ditetapkan tim penjaringan yaitu, Ghufran Zainal Abidin Lc MA (Pengurus DPP PKS BPW Sumbagut/mantan Anggota DPRA), Nasir Djamil SAg MSi (Anggota DPR RI dari Fraksi PKS), dan Khairul Amal SE SH (Ketua MPW PKS Aceh/mantan Anggota DPRK Banda Aceh dan Anggota DPRA).

Kemudian Farid Nyak Umar ST (Ketua DPD PKS Banda Aceh/Ketua DPRK Banda Aceh), Irwansyah ST (Ketua MPD PKS Banda Aceh/Ketua Komisi III DPRK Banda Aceh), dan Ismunandar ST (Kabid Kaderisasi DPW PKS Aceh/mantan Anggota DPRK Banda Aceh).

Selanjutnya Irawan Abdullah SAg (Sekretaris MPW PKS Aceh/Anggota DPRA), Tati Mutia Asmara (Bendahara DPD PKS Banda Aceh/Ketua Banleg DPRK Banda Aceh), serta Zulfikar Abdullah (Sekretaris DPD PKS Banda Aceh/mantan Anggota DPRK Banda Aceh).

Tetapi dari delapan nama itu, DPW PKS Aceh sepertinya telah menetapkan satu nama yang akan diusung sebagai calon wali kota, yaitu Khairul Amal. Nama Khairul Amal sebagai bacalon Wali Kota Banda Aceh disebutkan sendiri oleh Ketua DPW PKS Aceh, Makhyaruddin Yusuf, saat dikonfirmasi Serambi Sabtu (27/4/2024), terkait dukungan partainya kepada Mualem.(dan)

Jubir PA: Sudah 5 Partai Nyatakan Dukungan

TERPISAH, Juru Bicara Partai Aceh, Nurzahri, saat dimintai tanggapannya mengaku sangat berterima kasih atas dukungan PKS kepada Mualem selaku calon gubernur Aceh yang diusung Partai Aceh.

“Proses ini kami sambut baik dan akan ada pembicaraan lanjutan, terkait konsep pemenangan dan juga aspirasi-aspirasi PKS lainnya, yang nanti akan dibahas di tim,” katanya, Sabtu (27/4/2024) malam.

Dengan adanya dukungan PKS itu, sebut Nurzahri, berarti sudah lima partai yang menyatakan mendukung Mualem. Yaitu Partai Demokrat, Gerindra, PKB, dan PPP. “Itu dukungan formal, tetapi belum dilegalkan,” sambungnya.

Sedangkan tiga partai lagi masih belum final, yaitu NasDem, Golkar, dan PAN. “Pembicaraan sudah ada, tetapi belum final. Demikian juga dengan partai lokal, pembicaraan sekilas baru dengan PDA, itu juga belum final. Kalau dengan PNA dan PAS belum ada pembicaraan,” ungkap Nurzahri.